4 Tujuan Asuransi – Pengertian, Fungsi, dan Manfaat Asuransi

4 Tujuan Asuransi – Pengertian, Fungsi, dan Manfaat Asuransi
Suhartantowi Lauw
Suhartantowi Lauw
August 7, 2023
8 menit membaca

Istilah asuransi rasanya sudah tidak asing didengar oleh mayoritas orang. 

Seiring dengan berkembangnya industri asuransi, berbagai produk asuransi muncul untuk memenuhi kebutuhan setiap nasabah. 

Namun, sebagian orang lantas menganggap asuransi sebagai sesuatu yang mahal dengan biaya yang besar. 

Alhasil asuransi dipandang sia-sia tanpa manfaat yang jelas. 

Padahal terdapat membership kesehatan dengan harga terjangkau dan layanan kesehatan yang menyeluruh. 

Lantas, apa saja tujuan dari asuransi?

Yuk, simak selengkapnya di bawah ini!

Pengertian Asuransi

asuransi didefinisikan sebagai perjanjian antara pihak tertanggung dan penanggung dengan kesepakatan bahwa tertanggung wajib membayar iuran atau premi kepada penanggung agar memperoleh ganti rugi atas risiko finansial yang bisa terjadi secara tidak terduga

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), asuransi adalah pertanggungan (perjanjian antara dua pihak, pihak yang satu berkewajiban membayar iuran dan pihak yang lain berkewajiban memberikan jaminan sepenuhnya kepada pembayar iuran apabila terjadi sesuatu yang menimpa pihak pertama atau barang miliknya sesuai dengan perjanjian yang dibuat).

Sementara Menurut Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 40 Tahun 2014, asuransi merupakan perjanjian antara perusahaan asuransi dan pemegang polis yang menjadi dasar bagi penerimaan premi oleh perusahaan asuransi sebagai imbalan untuk:

  1. memberikan penggantian kepada tertanggung atau pemegang polis karena kerugian, kerusakan, biaya yang timbul, kehilangan keuntungan, atau tanggung jawab hukum kepada pihak ketiga yang mungkin diderita tertanggung atau pemegang polis karena terjadinya suatu peristiwa yang tidak pasti; atau
  2. memberikan pembayaran yang didasarkan pada meninggalnya tertanggung atau pembayaran yang didasarkan pola hidupnya tertanggung dengan manfaat yang besarnya telah ditetapkan dan/atau didasarkan pada hasil pengelolaan dana. 

Secara sederhana, asuransi didefinisikan sebagai perjanjian antara pihak tertanggung dan penanggung dengan kesepakatan bahwa tertanggung wajib membayar iuran atau premi kepada penanggung agar memperoleh ganti rugi atas risiko finansial yang bisa terjadi secara tidak terduga. 

Meskipun tidak menghilangkan risiko terjadinya peristiwa yang tidak terduga, asuransi berperan dalam mengurangi dampak kerugian jika peristiwa tersebut terjadi. 

Selama pemegang polis secara rutin membayar premi asuransi dan menjalankan ketentuan yang tertera dalam polis, nasabah berhak untuk memperoleh proteksi atas penggantian kerugian, kerusakan, kehilangan, atau kematian dari penyedia layanan asuransi. 

Asuransi bertindak dalam melindungi aspek finansial beragam aset dengan membagi risiko keuangan nasabah dengan perusahaan penyedia asuransi.

Tidak heran salah satu tujuan asuransi adalah menjadi bagian dari perencanaan keuangan untuk jangka panjang.

Baca Juga: Alasan Pentingnya Kamu Memiliki Asuransi di Usia Muda

Tujuan Asuransi

Secara umum, perlindungan asuransi bertujuan dalam memberikan proteksi bagi nasabah dari risiko-risiko yang bisa terjadi dengan membebaskan nasabah dari kewajiban untuk menanggung risiko tersebut. 

Adapun 4 tujuan asuransi, antara lain:

1. Pengalihan Risiko

Asuransi memiliki tujuan untuk mengalihkan risiko. 

Adanya ancaman atau bahaya terhadap aset membuat setiap orang akan berusaha untuk mencari perlindungan. 

Jika risiko tersebut benar terjadi, seseorang bisa mengalami kerugian yang mungkin di luar kemampuannya. 

Maka dari itu, asuransi hadir untuk mengurangi atau menghilangkan risiko finansial tersebut. 

Perusahaan asuransi akan mengalihkan risiko kerugian dari nasabah ketika mengalami beban yang mengakibatkan kerugian. 

Pengalihan risiko bermula ketika nasabah telah melakukan pembayaran premi kepada perusahaan asuransi. 

Apabila nasabah tidak pernah melakukan klaim hingga jangka waktu asuransi berakhir, akumulasi premi akan menjadi profit bagi perusahaan asuransi. 

2. Pembayar Santunan

Penyedia asuransi mampu memberikan perlindungan bagi nasabah dalam bentuk santunan.

Santunan diberikan ketika terdapat kerugian yang menyebabkan tertanggung meninggal dunia. 

Jika hal tersebut terjadi, perusahaan asuransi akan memberikan santunan kepada ahli waris yang telah ditunjuk. 

Jumlah santunan yang diberikan menyesuaikan dengan kesepakatan dalam polis asuransi yang telah disetujui. 

3. Menanggung Kesejahteraan Anggota

Salah satu tujuan asuransi adlaah untuk menyejahterakan anggota. 

Tujuan ini kerap terdapat pada asuransi yang dimanfaatkan dalam sebuah perkumpulan. 

Adapun cara kerja dari asuransi ini mirip dengan koperasi. 

Jika terdapat peristiwa yang mengakibatkan kerugian terhadap anggota, maka perkumpulan sebagai penanggung akan membayar sejumlah uang kepada anggota yang mengalami kerugian. 

Tujuan asuransi ini turut sejalan dengan asuransi syariah. 

Tujuan dari asuransi syariah adalah untuk saling melindungi dan tolong-menolong di antara para pemegang polis melalui pengempulan dan pengelolaan dana tabarru yang memberikan pola pengembalian untuk mengadapi risiko tertentu.

4. Mengganti Kerugian

Memiliki asuransi bertujuan untuk mengganti kerugian yang dialami oleh nasabah. 

Membayar ganti rugi dilakukan oleh perusahaan asuransi jika nasabah mengalami risiko kejadian yang merugikan. 

Pembayaran ganti rugi yang diberikan oleh perusahaan asuransi sesuai dengan perjanjian pada polis yang telah disepakati oleh pihak tertanggung dan penanggung.

Fungsi Asuransi

Selain tujuan, asuransi memiliki beragam fungsi yang patut diketahui. 

Berikut 3 fungsi asuransi:

1. Mengalihkan Risiko

Fungsi utama dari asuransi adalah untuk mengalihkan risiko. 

Dengan kata lain, risiko yang dialami oleh nasabah akan dialihkan kepada perusahaan asuransi. 

2. Menghimpun Dana

Perusahaan asuransi akan mengumpulkan dana dari nasabah melalui pembayaran premi wajib bulanan. 

Dana tersebut aan dikelola dan dimanfaatkan untuk membayar ganti rugi ketika nasabah mengalami risiko kerugian. 

3. Menyeimbangkan Premi

Perusahaan asuransi akan menetapkan premi yang seimbang dengan risiko yang ditanggung oleh pihak asuransi. 

Hal tersebut dikarenakan risiko yang dialami oleh nasabah akan dibayarkan ganti rugi oleh penyedia asuransi. 

Dengan kata lain, perusahaan asuransi perlu untuk mengeluarkan biaya untuk menutupi kerugian yang dialami oleh pemegang polis. 

Keseimbangan premi diperlukan agar nasabah dan perusahaan asuransi sama-sama tidak merasa dirugikan atas perjanjian yang disepakati. 

Baca Juga: Cara Klaim Asuransi Anti Kena Tolak, Cek di Sini!

Manfaat Asuransi

Selain fungsi dan tujuan asuransi, asuransi juga memiliki beragam manfaat yang berbeda-beda. 

Berikut beberapa manfaat utama asuransi:

1. Sebagai Sarana Investasi dan Menabung

Dengan mendaftarkan diri sebagai nasabah asuransi, pemegang polis bisa akan memperoleh jaminan pengembalian investasi pada akhir jangka waktu asuransi. 

Asuransi yang dibarengi dengan investasi memberikan kelonggaran dan fleksibilitas dalam memilih masa pertanggungan.

Masa pertanggungan nasabah yang dipilih sesuai kebutuhan bisa membuat manfaat asuransi difungsikan sebagai sarana investasi. 

2. Memberikan Rasa Tenang dan Aman

Asuransi bermanfaat dalam memberikan perlindungan terhadap risiko ketidakpastian yang bisa terjadi pada pemegang polis. 

Apalagi perusahaan asuransi akan mengganti kerugian terhadap kerusakan aset yang diasuransikan. 

Adapun asuransi dikenal sebagai alternatif pengendalian kerugian untuk melakukan tindakan preventif dalam menanggulangi potensi kerugian. 

3. Memberikan Jaminan dan Risiko Kerugian

Penanggung atau pihak asuransi akan menanggung kerugian asuransi kepada pihak tertanggung dengan memberikan ganti rugi. 

Biaya kerugian yang diakibatkan oleh peristiwa tertentu akan ditanggung oleh perusahaan asuransi. 

Maka dari itu, penting untuk memilih perusahaan asuransi yang terpercaya. 

Lindungi kesehatan kamu dan keluarga dengan perlindungan asuransi kesehatan online dari Rey yang punya fitur chat dokter, tebus obat gratis, rawat jalan, hingga rawat inap gratis di rumah sakit!

Klik banner di bawah ini untuk informasi lebih lanjut!

Membership kesehatan yang memberikan akses ke asuransi kesehatan

Jenis-Jenis Asuransi

Serangkaian jenis polis asuransi hadir untuk mengakomodir kebutuhan setiap nasabah

Serangkaian jenis polis asuransi hadir untuk mengakomodir kebutuhan setiap nasabah. 

Adapun beberapa jenis asuransi, antara lain:

1. Asuransi Jiwa

Asuransi jiwa merupakan jenis asuransi yang memberikan pertanggungan atau perlindungan finansial jika pihak tertanggung meninggal dunia. 

Asuransi jiwa memiliki dua skema pembayaran pertanggungan, yaitu pengembalian dana pihak tertanggung sebelum kematian dan pemberian pertanggungan setelah tertanggung meninggal dunia. 

Sebagai salah satu jenis asuransi paling penting, manfaat perlindungan asuransi jiwa mampu menjamin kehidupan keluarga pihak tertanggung yang meninggal dunia. 

2. Asuransi Kesehatan

Asuransi kesehatan merupakan jenis asurannsi yang memberikan pertanggungan untuk masalah kesehatan yang diakibatkan oleh penyakit atau kecelakaan. 

Asuransi kesehatan menyediakan perlindungan dengan jaminan biaya perawatan dan kesehatan bagi tertanggung apabila jatuh sakit atau mengalami kecelakaan. 

Tidak heran asuransi kesehatan adalah asuransi yang paling banyak digunakan oleh masyarakat Indonesia. 

Dengan asuransi kesehatan, perusahaan asuransi bersedia menanggung biaya pengobatan dan perawatan pemegang polis. 

Baca Juga: Apakah Asuransi Kesehatan Penting? Cek Manfaatnya, Yuk!

3. Asuransi Kendaraan

Asuransi kendaraan mampu memberikan proteksi terhadap risiko kerugian yang bisa terjadi pada kendaraan, seperti kehilangan atau kerusakan yang diakibatkan oleh beragam faktor. 

Memiliki asuransi kendaraan tentu akan membuat pemilik kendaraan merasa lebih tenang jika terdapat hal yang tidak diinginkan terjadi pada kendaraan. 

Pada umumnya, terdapat 2 jenis asuransi mobil berdasarkan lingkup perlindungan, yaitu asuransi total loss only dan asuransi all risk

4. Asuransi Perjalanan

Asuransi perjalanan bisa menyediakan proteksi bagi pemegang polis saat berada dalam perjalanan. 

Asuransi perjalanan meliputi pertanggungan terhadap biaya medis, kehilangan dokumen, kehilangan barang, atau bentuk kerugian lain yang bisa terjadi selama perjalanan. 

5. Asuransi Bisnis

Asuransi bisnis merupakan asuransi yang memberikan jaminan kepada perusahaan apabila terjadi risiko yang menyebabkan kerugian. 

Sebagai contoh, jika pemilik bisnis mendadak jatuh sakit atau mengalami kondisi yang mengakibatkan operasional bisnis perlu diberhentikan, asuransi bisnis bisa membantu memberikan perlindungan. 

6. Asuransi Rumah

Asuransi rumah dikenal juga sebagai asuransi properti. 

Asuransi rumah merupakan salah satu asuransi kerugian yang patut dipertimbangkan selain asuransi jiwa dan kesehatan. 

Asuransi jenis ini bertujuan memberikan perlindungan atas segala kerugian yang berkaitan dengan properti yang dimiliki.

Pihak asuransi akan mengganti rugi dengan nominal yang bisa dimanfaatkan untuk menggantikan biaya kerusakan atau kerugian yang terjadi. 

Beberapa kerugian yang bisa diganti, seperti kerusakan akibat kerusakan, banjir, kebakaran, atau bencana alam yang menimpa properti. 

7. Asuransi Pendidikan

Asuransi pendidikan adalah jenis asuransi yang memberikan jaminan pendidikan kepada pihak tertanggung. 

Manfaat asuransi pendidikan sebagai tabungan masa depan dalam menjamin pendidikan anak dari pemegang polis. 

Seiring dengan peningkatan biaya pendidikan dari tahun ke tahun, asuransi pendidikan semakin populer untuk dimiliki. 

Penutup

Itulah informasi lengkap seputar tujuan asuransi. 

Tujuan asuransi adalah mengalihkan risiko, mengganti kerugian, membayar santunan, dan menanggung kesejahteraan anggota. 

Asuransi mengambil peran dalam menilai risiko yang akan ditanggung dari nasabah. 

Pastikan kamu telah memahami topik terkait tujuan asuransi sebelum memutuskan membeli asuransi. 

Masih punya pertanyaan seputar tujuan asuransi?

Yuk, tulis di kolom komentar!

Coba Gratis Rey untuk 2 bulan! Chat dokter dan klaim obat gratis bisa kamu cobain dulu!

Suhartantowi Lauw
Suhartantowi Lauw

Menulis bukan tentang menuturkan segala sesuatu yang ingin disampaikan, tetapi menceritakan apa yang tidak bisa disampaikan. Itulah mengapa menulis menjadi cara terbaik untuk berbicara tanpa terganggu.

Kembali
Rekomendasi Artikel
November 9, 2023
Apa Itu Asuransi Complete Care? Manfaat dan Tips Memilihnya

Siapa di antara kamu yang pernah bertanya-tanya tentang apa itu asuransi Complete Care?  Mungkin banyak...

Dwi Julianti Dwi Julianti
6 menit membaca
August 4, 2023
Asuransi Syariah – Pengertian, Perbedaan dengan Asuransi Konvensional, Keunggulan, dan Jenis Produk

Setiap orang tentu memiliki risiko dalam kehidupan.  Namun, tidak semua orang telah mempersiapkan diri untuk...

Suhartantowi Lauw Suhartantowi Lauw
9 menit membaca
July 21, 2023
Pengertian dan Cara Pengajuan Vclaim BPJS Kesehatan

Perkembangan teknologi mempermudah seluruh aktivitas manusia.  Semua menjadi serba online, termasuk untuk akses layanan kesehatan.  Hal...

Yosephine Yosephine
6 menit membaca