11 Rekomendasi Buah yang Mengandung Vitamin K

11 Rekomendasi Buah yang Mengandung Vitamin K
Suhartantowi Lauw
Suhartantowi Lauw
May 2, 2023
7 menit membaca

Vitamin K merupakan salah satu nutrisi penting bagi kesehatan tubuh. 

Namun, vitamin K masih cukup asing dan jarang mendapatkan perhatian oleh masyarakat Indonesia. 

Padahal kekurangan vitamin K dapat meningkatkan risiko osteoporosis dan penyakit jantung. 

Salah satu opsi dalam memenuhi kebutuhan vitamin K adalah melalui konsumsi buah-buahan. 

Maka dari itu, penting untuk mengetahui buah-buahan yang mengandung vitamin K. 

Ingin mengetahui lebih banyak tentang cara menjaga kesehatan dengan mudah?

Temukan rahasia hidup sehat jadi lebih mudah di sini!

Buah-Buahan yang Mengandung Vitamin K

orang dewasa disarankan mengonsumsi vitamin K sekitar 55-65 mikrogram setiap harinya. 

Vitamin K memiliki manfaat dalam menjaga kesehatan tulang dan jantung. 

Bahkan kecukupan vitamin K akan mencegah terjadinya pendarahan parah ketika luka. 

Sebagai vitamin yang larut dalam lemak, orang dewasa disarankan mengonsumsi vitamin K sekitar 55-65 mikrogram setiap harinya. 

Yuk, ketahui buah yang mengandung vitamin K. 

1. Labu Kuning

Labu kuning merupakan salah satu buah yang sering kali dicap sebagai sayuran. 

Selain mengandung vitamin K, buah ini memiliki nutrisi penting, seperti karbohidrat, protein, dan mineral. 

Dalam 200 gram labu kuning terkandung 6,4 mikrogram vitamin K. 

Apalagi labu kuning juga mengandung beta karoten yang membantu retina menyerap dan memproses cahaya. 

Baca Juga: 11 Manfaat Labu Siam Rebus untuk Kesehatan, Apa Efek Sampingnya?

2. Kiwi

Kiwi merupakan buah bergizi tinggi yang mengandung berbagai nutrisi.

Mengonsumsi buah kiwi berfungsi dalam membantu penyerapan zat besi, menjaga kesehatan mata, dan melancarkan sirkulasi darah. 

100 gram buah kiwi mengandung sekitar 40 mcg vitamin K.

Dengan rasa yang manis, buah kiwi dapat menjadi salah satu opsi untuk memenuhi kebutuhan vitamin K. 

3. Bluberi

Buah bluberi memiliki kandungan vitamin K yang tinggi. 

Terdapat sekitar 19 mcg vitamin K yang terkandung dalam 100 gram bluberi. 

Tidak hanya vitamin K, bluberi kaya akan antioksidan dan vitamin C. 

Vitamin C penting untuk menjaga kesehatan kulit dan meningkatkan kekebalan tubuh. 

Selain itu, kandungan Mangan dalam bluberi membantu metabolisme asam amino dan menjaga karbohidrat normal dalam tubuh. 

4. Beri Hitam

Tidak hanya bluberi, blackberry turut mengandung vitamin K. 

100 gram beri hitam menyediakan sekitar 20 mcg vitamin K. 

Selain penuh dengan vitamin dan mineral, blackberry mengandung serat yang tinggi.

Bahkan ekstrak blackberry dipercaya memiliki kemampuan antibakteri dan antiradang yang dapat melawan beberapa jenis bakteri penyebab penyakit mulut.  

5. Tomat

Selain labu, tomat merupakan salah satu buah yang kerap diolah layaknya sayuran dalam masakan. 

100 gram tomat diperkirakan mengandung sekitar 43 mcg vitamin K. 

Tidak hanya vitamin K, tomat mengandung karbohidrat, vitamin, dan serat yang baik untuk kesehatan tubuh. 

Baca Juga: 9 Manfaat Makan Tomat Mentah dan Efek Sampingnya

6. Kismis Merah

Kismis merah atau redcurrant merupakan buah yang dilengkapi dengan berbagai vitamin dan mineral.

Buah beri ini memiliki rasa yang manis dan mengandung air. 

Meskipun jarang dikonsumsi secara langsung, redcurrant kerap digunakan dalam selai, saus, atau berbagai makanan yang dipanggang. 

Dalam 100 gram kismis merah terkandung 11 mcg vitamin K 

Selain vitamin K, terdapat kandungan karbohidrat, lemak, protein, zat besi, dan serat dalam redcurrant. 

7. Prune

Prune atau plum kering merupakan salah satu makanan yang mengandung vitamin K.

Tidak hanya sehat, buah yang populer untuk diet ini juga dapat menjadi cemilan untuk memenuhi kebutuhan vitamin K harian. 

100 gram buah plum kering diperkirakan mengandung sebanyak 60 mcg vitamin K.

Bahkan prune turut diperkaya dengan berbagai nutrisi lainnya, seperti karbohidrat, kalium, fosfor, serat, vitamin A, dan vitamin B. 

8. Delima

Delima merupakan salah satu buah yang dikenal sebagai sumber vitamin K. 

100 gram buah delima mengandung sekitar 16 mcg vitamin K. 

Tidak hanya vitamin K, buah delima kaya akan vitamin C dan kalium yang baik untuk tubuh.

Selain dikonsumsi secara langsung, buah delima juga dapat diolah menjadi jus untuk membantu meningkatkan kesehatan tubuh. 

9. Alpukat

Alpukat rasanya adalah salah satu buah yang digemari oleh banyak orang. 

Tidak hanya diolah sebagai jus, alpukat kerap dicampurkan untuk melengkapi hidangan minuman kopi.

Namun, siapa yang menyangka jika alpukat dapat memenuhi asupan vitamin K. 

100 gram alpukat mengandung sekitar 21 mcg vitamin K.

Bahkan alpukat memiliki kandungan folat, magnesium, kalium, vitamin B, vitamin C, dan vitamin E. 

Dengan serangkaian nutrisi tersebut, alpukat akan membantu penyerapan nutrisi dalam tubuh. 

Baca Juga: Termasuk Superfood, 7 Manfaat Alpukat untuk Kesehatan Tubuh

10. Anggur

Anggur merupakan salah satu opsi camilan sehat yang cukup digemari di Indonesia.

Selain memiliki rasa yang manis, anggur memiliki kandungan berbagai vitamin dan mineral yang diperlukan oleh tubuh. 

Apalagi dalam 100 gram anggur ditemukan sekitar 15 mcg vitamin K. 

Dengan rasa yang lezat dan gizi yang tinggi, tidak heran anggur menjadi salah satu buah favorit untuk dikonsumsi. 

11. Buah Ara

Beberapa orang mungkin belum familiar dengan buah yang satu ini.

Buah ara merupakan buah dari pohon ficus dari keluarga murbei. 

Buah ara memiliki rasa yang unik dan manis, serta biji yang dapat dimakan.

100 gram buah ara mengandung sekitar 16 mcg vitamin K. 

Apalagi buah dengan kulit berwarna hijau atau ungu ini kaya akan mineral dan serat larut. 

Tidak heran buah ara sering direkomendasikan untuk bertindak sebagai pencahar alami ketika mengalami masalah pencernaan. 

Membership kesehatan yang memberikan akses ke asuransi kesehatan

Pertanyaan Seputar Buah yang Mengandung Vitamin K

Vitamin K rasanya sudah tidak asing di dengar.

Namun, konsumsi vitamin K masih sering kerap diabaikan dibandingkan dengan nutrisi lainnya. 

Bahkan beberapa orang masih kerap kebingungan dengan topik seputar vitamin K. 

Padahal memenuhi asupan vitamin K bermanfaat dalam pembekuan darah, pengaturan kadar kalsium, dan metabolisme tulang. 

Berikut beberapa pertanyaan seputar buah yang mengandung vitamin K.

Vitamin K Terdapat pada Makanan Apa Saja?

Vitamin K merupakan salah satu nutrisi penting yang kurang populer dibandingkan dengan jenis vitamin lainnya. 

Padahal asupan vitamin K dapat diperoleh dari konsumsi berbagai makanan.

Selain buah-buahan, kacang-kacangan, sayuran hijau, produk hewani, dan minyak nabati merupakan beberapa opsi untuk memenuhi kebutuhan vitamin K harian. 

Kacang-kacangan kaya akan kandungan vitamin K, salah satunya kacang mete. 

30 gram kacang mete diperkirakan mengandung 10 mikrogram vitamin K yang mampu memenuhi 20 persen kebutuhan harian orang dewasa. 

Apalagi kacang-kacangan juga dipenuhi oleh nutrisi penting lainnya, seperti kalsium, magnesium, serat, folat, dan protein. 

Tidak hanya itu, sayuran hijau turut mengandung vitamin K yang tinggi.

Secangkir bayam diperkirakan mengandung sekitar 145 mikrogram vitamin K. 

Adapun sayuran hijau seperti brokoli, kubis, lobak, buncis, dan kale juga memiliki kandungan vitamin K. 

Selain itu, terdapat beberapa produk hewani yang dapat dikonsumsi untuk memenuhi kebutuhan vitamin K, seperti telur, susu, makanan laut, daging, dan jeroan.

Apakah Pisang Mengandung Vitamin K?

Rasa yang lezat dengan harga yang terjangkau membuat pisang digemari oleh banyak orang. 

Buah yang satu ini bahkan terkenal dikonsumsi ketika mengalami gangguan pencernaan. 

Hal tersebut tidak mengherankan dikarenakan pisang mengandung berbagai nutrisi yang penting untuk tubuh. 

Selain kaya akan air dan kalium, pisang menyediakan beragam kandungan vitamin, salah satunya vitamin K. 

Namun, kandungan vitamin K dalam pisang cenderung tidak signifikan. 

Dalam 100 gram pisang hanya mampu memenuhi sekitar 1 persen angka kebutuhan gizi harian orang dewasa. 

Maka dari itu, jenis asupan lainnya tentu sangat dibutuhkan untuk dapat memenuhi kebutuhan vitamin K harian.

Apa yang Terjadi Jika Kekurangan Zat Vitamin K?

Vitamin K merupakan vitamin yang berperan dalam menghasilkan zat untuk menunjang pembekuan darah. 

Kekurangan vitamin K sangat jarang terjadi pada orang dewasa.

Kondisi tersebut lebih umum dijumpai pada bayi yang baru lahir. 

Orang dewasa yang kekurangan vitamin K dapat disebabkan oleh beberapa hal, seperti pola makan yang buruk, konsumsi antibiotik atau pengencer darah, dan menderita malabsorsi. 

Seseorang yang kekurangan zat vitamin K akan memiliki risiko yang lebih besar dalam mendalami pendarahan parah.

Tubuh membutuhkan vitamin K dalam memproduksi protein yang berperan dalam proses pembekuan darah. 

Namun, tubuh yang kekurangan vitamin K akan membuat produksi zat tersebut akan menurun. 

Adapun penyakit jantung turut menjadi salah satu risiko ketika kekurangan zat vitamin K. 

Vitamin K memiliki peranan penting dalam menjaga kesehatan pembuluh darah pada jantung. 

Kekurangan vitamin K akan meningkatkan risiko untuk mengalami gangguan jantung, seperti penyakit jantung koroner. 

Bahkan vitamin K yang tidak cukup pada bayi akan meningkatkan risiko pendarahan di otak dan saluran cerna. 

Hal tersebut tentu akan menghambat perkembangan dan pertumbuhan pada bayi. 

Selain itu, vitamin K memiliki pengaruh terhadap kesehatan tulang.

Tidak heran kekurangan vitamin K dapat menurunkan kepadatan tulang, sehingga lebih berisiko mengalami osteoporosis.

Penutup

Itulah beberapa buah yang mengandung vitamin K. 

Mencukupi kebutuhan vitamin K harian sangat penting untuk memastikan kesehatan tubuh.

Apalagi terdapat banyak jenis buah-buahan kaya akan vitamin K dengan rasa yang lezat.

Kamu punya rekomendasi buah-buahan yang mengandung vitamin K lainnya? 

Yuk, share di kolom komentar!

Coba Gratis Rey untuk 2 bulan! Chat dokter dan klaim obat gratis bisa kamu cobain dulu!

Suhartantowi Lauw
Suhartantowi Lauw

Menulis bukan tentang menuturkan segala sesuatu yang ingin disampaikan, tetapi menceritakan apa yang tidak bisa disampaikan. Itulah mengapa menulis menjadi cara terbaik untuk berbicara tanpa terganggu.

Kembali
Rekomendasi Artikel
July 30, 2024
7 Penyebab Sering Kentut Saat Hamil dan Cara Mengurangi Kentut yang Berlebihan

Ibu hamil sering kali mengalami berbagai perubahan fisik dan hormonal yang dapat mempengaruhi sistem pencernaan...

Aul Risky Aul Risky
6 menit membaca
February 12, 2024
Baby Blues Syndrome: Penyebab, Gejala, dan Cara Mengatasinya

Proses melahirkan buah hati memang merupakan momen membahagiakan bagi setiap orang tua. Namun, proses ini...

Aul Risky Aul Risky
6 menit membaca
February 27, 2023
Mudah, 7 Cara Mengatasi Panas Dalam Saat Puasa Ramadhan

Saat menjalankan ibadah puasa Ramadan, selain rasa lapar, kamu mungkin juga akan menghadapi tantangan lainnya....

Dwi Julianti Dwi Julianti
6 menit membaca