11 Manfaat Air Purifier untuk Kesehatan, Pentingkah Dimiliki?
Kebutuhan akan udara yang bersih merupakan suatu hal yang penting bagi kesehatan tubuh, terutama paru-paru.
Sayangnya, untuk menghirup udara bersih di perkotaan bisa dikatakan sulit.
Polusi udara juga tidak berasal dari debu dan asap di ruang terbuka saja lho, melainkan partikel polusi udara juga bisa berasal dari dalam ruangan.
Bahkan, banyak pembersih rumah tangga yang mengandung bahan kimia beracun, seperti klorin, amonia, dan ftalat.
Apabila dibiarkan, tentu saja akan berbahaya bagi kesehatan kamu.
Ingin tahu lebih banyak mengenai cara hidup sehat? Temukan rahasianya di sini!
Tidak heran, kini air purifier marak digunakan demi mendapatkan udara yang lebih bersih dan sehat di dalam rumah.
Tapi, sebenarnya apa saja sih, manfaat air purifier? Apakah air purifier benar-benar bisa membersihkan udara?
Yuk, simak manfaat air purifier untuk kesehatan di bawah ini!
Apa Fungsi dari Air Purifier?
Air purifier adalah alat yang berfungsi untuk membersihkan partikel di dalam udara.
Cara kerja air purifier yaitu alat ini akan menyedot udara kotor di dalam ruangan kemudian menyaringnya melalui filter.
Setelah udara tersaring dengan baik, maka air purifier akan mengeluarkan udara segar dan bersih.
Itulah mengapa air purifier dinilai sebagai teknologi yang tepat untuk membersihkan polusi udara dalam ruangan.
Berikut ini beberapa manfaat air purifier yang perlu kamu ketahui!
1. Menangkal kuman di udara
Salah satu fungsi dan manfaat air purifier yakni untuk menghilangkan virus dan bakteri di udara.
Sebuah studi dilakukan oleh Retroscreen Virology (UK), dengan cara memasang virus dalam kotak yang kemudian diberi air purifier, hasilnya terjadi penurunan sangat konsisten pada jumlah mikroorganisme.
2. Menghilangkan bau tidak sedap
Selain menyaring kuman, virus, dan bakteri, penggunaan air purifier juga berfungsi untuk mengurangi aroma tidak sedap yang ada di dalam ruangan.
Fitur filter atau penyaring yang ada di dalam air purifier bisa menyaring bau tidak sedap sampai asap rokok yang mungkin membekas di dalam ruangan.
Ini merupakan solusi yang tepat, jika kamu memiliki anggota keluarga yang perokok dan ingin menghilangkan bau asap rokok.
3. Mengurangi jamur
Manfaat air purifier yang tidak kalah menarik adalah kemampuan untuk memberantas jamur yang bisa menjadi sumber penyakit.
Spora jamur yang menyebar di udara bisa memunculkan risiko kambuhnya alergi, yang berpengaruh pada kondisi kesehatan.
Untuk menghindari itu, kamu bisa mencoba mengurangi jamur dengan cara menggunakan air purifier.
4. Menurunkan kadar zat kimia berbahaya
Polusi tidak hanya ditemukan di jalanan, tapi juga di dalam ruangan atau rumah.
Menurut situs lembaga pemerhati lingkungan Environmental Protection Agency (EPA), polusi dalam ruangan bisa muncul dari partikel atau gas yang berasal dari material furnitur rumah.
Misalnya asbes, lantai, karpet, kayu, hingga banyak hal-hal kecil yang sekilas nampak biasa, tapi sebenarnya bisa menyebabkan polusi udara di dalam ruangan.
Nah, fungsi air purifier ini akan membawa perlindungan terhadap polusi di dalam rumah.
Alat ini akan membantu menyingkirkan partikel perlengkapan rumah tangga penyebab polusi di dalam rumah.
5. Menghindari alergi
Ternyata hal sederhana seperti adanya bulu halus hewan peliharaan dan serbuk sari juga bisa memicu alergi, lho.
Tapi, kamu tenang saja.
Air purifier atau penjernih udara yang dilengkapi dengan filter hepa ini akan menyaringnya melalui sistem filtrasi.
Beberapa air purifier dilengkapi dengan pemurnian 3-tahap, yakni:
- Pra-filter, biasanya karbon aktif.
- Filter high-efficiency particulate air (HEPA).
- Ionizer.
Nah, tahapan tersebut akan mampu melepaskan ion bermuatan negatif ke atmosfer, yang kemudian akan mengisi partikel udara untuk membuatnya sangat berat dan jatuh ke tanah.
Hal ini tentunya bisa membantu kamu menjaga kesehatan tubuh.
Sebab, dengan mengurangi risiko menghirup polutan akan berguna untuk menjaga jumlah imunoglobulin E (IgE).
IgE merupakan antibodi yang diproduksi oleh tubuh untuk melawan infeksi yang bisa menyebabkan reaksi alergi.
Itulah mengapa menggunakan air purifier bisa menghindari risiko terjadinya alergi.
6. Meringankan gejala asma
Apakah di rumahmu ada anggota keluarga yang mengidap asma?
Jika iya, maka tidak ada salahnya untuk menggunakan air purifier.
Salah satu dampak kualitas udara yang buruk yakni bisa membuat gejala asma lebih mudah kambuh secara terus-menerus.
Hal ini juga bisa disebabkan adanya alergen dan partikel asing yang menyebar di udara.
Dengan menggunakan air purifier akan memberikan manfaat berupa kualitas udara yang bersih sehingga gejala asma bisa berkurang.
7. Menjaga orang sakit, terutama lanjut usia
Air purifier atau pembersih udara HEPA memang sangat berguna untuk menjaga kualitas hidup, terutama untuk lanjut usia.
Di kondisi lanjut usia, banyak yang menderita kondisi pernapasan yang kurang baik seperti emfisema, penyakit paru-paru, hingga sistem kekebalan tubuh yang rentan terserang polutan dan alergen.
Nah, penyebaran penyakit bisa melalui udara di rumah.
Itulah mengapa air purifier dibutuhkan untuk menjaga kesehatan orang tua.
Filtrasi 3 tahap dari pembersih udara berkualitas akan mampu menghilangkan hingga 99% bakteri berbahaya.
Hal ini akan membantu pemulihan dan kesehatan jangka panjang orang tua.
Meski begitu, kamu tetap harus konsultasikan masalah kesehatanmu dengan dokter, ya.
Enggak perlu repot kok, cuma dari smartphone aja kamu dan keluarga sudah bisa chat dokter sepuasnya!
Dengan menjadi member rey, kamu juga bisa rawat inap, rawat jalan, hingga tebus obat gratis.
Menarik banget, kan?
Info lebih lanjut, kamu bisa klik banner di bawah ini, ya!
8. Meningkatkan kesehatan jantung dan tekanan darah
Salah satu manfaat air purifier untuk kesehatan yakni mampu memelihara kesehatan jantung dan tekanan darah.
Hal ini sudah dipublikasikan pada sebuah studi dari JAMA internal medicine yang menunjukkan bahwa air purifier akan membantu menurunkan tekanan darah dan risiko penyakit jantung.
Tentunya hal ini sangat baik untuk memperpanjang hidup dan membuat kualitas hidup menjadi lebih baik.
9. Menghilangkan gas radon, pemicu kanker paru
Menghirup gas tertentu ternyata bisa membuat kanker paru-paru menjadi berkembang lho, salah satunya adalah gas radon.
Gas radon dihasilkan dari kombinasi alami uranium pada tanah, air, dan batuan.
Gas ini bisa ditemukan di rumah, sekolah, maupun kantor.
Umumnya, gas radon masuk melalui celah di lantai dan dinding, celah di sekitar pipa servis, sambungan konstruksi, kabel listrik, dan lubang pembuangan.
Setiap orang memiliki risiko terkontaminasi gas radon.
Jika dalam konsentrasi tinggi dan berkepanjangan, gas radon akan menyebabkan kanker paru-paru.
10. Mencegah penyakit paru
Air purifier juga bisa lho, membantu kamu menghindari risiko beberapa masalah kesehatan yang serius.
Kamu tentu tahu kalau asap rokok dapat menyebabkan masalah kesehatan yang serius seperti penyakit paru-paru.
Bahkan, tidak hanya perokok aktif yang bisa kena, perokok pasif pun sama berbahayanya dengan perokok aktif.
Enggak hanya itu, asap rokok juga sangat berbahaya bagi anak-anak karena organ paru-paru masih dalam perkembangan.
Sementara itu pada lansia, akan berisiko terkena demensia jika terpapar asap rokok berlebih.
Asap rokok menyebabkan berbagai macam penyakit paru seperti pneumonia dan bronkitis.
Itulah mengapa banyak orang menggunakan air purifier, karena berfungsi untuk mencegah penyakit paru yang disebakan asap rokok.
11. Mendapatkan tidur yang berkualitas
Adanya alergen, bau yang tidak sedap, kuman, serta bahan kimia dapat memengaruhi kualitas dan kuantitas tidur.
Namun, tidak perlu khawatir kalau kamu memiliki air purifier di kamar tidur.
Sebab, air purifier akan membantu mengurangi jumlah partikel buruk tersebut saat kamu terlelap.
Dengan demikian, kualitas tidur akan tetap terjaga, begitu pula dengan kuantitas tidur yang didapatkan.
Perlukah Air Purifier di Rumah?
Kualitas udara di dalam rumah merupakan salah satu faktor penting untuk bisa menjaga kesehatan setiap anggota keluarga.
Tapi, kamu juga perlu tahu kalau kualitas udara di dalam rumah bisa saja lebih buruk dibandingkan udara di luar rumah.
Maka dari itu, agar udara yang dihirup bersih, sehat, dan segar maka kamu perlu memiliki air purifier di dalam rumah.
Selain membersihkan dan menyaring udara di dalam ruangan, air purifier juga bermanfaat untuk menjaga kesehatan dan kualitas hidup seluruh anggota keluarga.
Seperti yang diungkapkan Cody Stahl, spesialis kualitas udara dalam ruangan, bahwa air purifier adalah peralatan yang bagus untuk dimiliki setiap rumah untuk menjaga udara sehat di dalam ruangan.
Bahayakah Air Purifier?
Ada beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan saat memutuskan untuk membeli alat ini, yaitu:
- Perhatikan jenis air purifier yang akan dibeli. Pastikan setiap jenis dan keunggulan sesuai spesifikasi yang kamu butuhkan. Selain itu, sebaiknya kamu membeli nya di tempat yang terpercaya.
- Periksa CADR atau seberapa cakupan luas yang bisa dilindungi oleh alat ini. Pastikan sudah sesuai dengan ukuran ruangan.
- Beberapa air purifier memiliki keunggulan dan fitur unggulan seperti cocok untuk penderita alergi atau asma, bisa menghilangkan bau hewan, atau mendukung keselamatan anak-anak.
Nah, pastikan keunggulan yang dibeli sesuai dengan gaya hidup dan kondisi lingkungan tempat kamu berada.
Baca Juga: 19 Jenis Tanaman Pembersih Udara, Bikin Sejuk Ruangan!
Air Purifier Sebaiknya Diletakkan di Mana?
Untuk memaksimalkan fungsi air purifier, maka penting untuk menemukan lokasi yang tepat untuk meletakkannya.
Berikut beberapa tempat yang cocok untuk diletakkan air purifer, yaitu:
- Area yang memiliki udara kotor.
Untuk memanfaatkan air purifier secara maksimal, sebaiknya kamu menempatkannya di lokasi sumber masalahnya.
Filter HEPA akan membantu menghilangkan debu, jamur, bulu hewan peliharaan.
Sementara itu, filter karbon aktif mampu menghilangkan gas berbahaya dan berbau.
- Di atas meja atau dipasang di dinding.
Kamu bisa meletakkan air purifier di atas meja atau dipasang di dinding.
Tempatkan 90 cm hingga 1 meter dari permukaan tanah.
Hal ini dimaksudkan untuk menangkap pergerakan udara horizontal dan vertikal.
Namun yang perlu diperhatikan ialah luas ruangan, jika air purifier hanya untuk memurnikan 30 m persegi, tentu tidak akan efektif jika digunakan di ruangan 90 m persegi.
Begitu pula meletakkan air purifier untuk ruangan besar di ruangan yang kecil, tentu akan membuang energi.
Karena itu, perhatikan ukuran ruangan sebelum membeli air purifier.
- Dekat jendela atau pintu terbuka.
Semakin banyak udara yang tersedia, maka semakin cepat untuk dibersihkan.
Itulah mengapa air purifier akan bekerja lebih efektif jika ditempatkan di area terbuka seperti di dekat jendela atau di dekat pintu.
- Jauhkan dari perangkat elektronik sekitar.
Seperti halnya perangkat elektronik lainnya, air purifier bekerja pada panjang gelombang. Jika diletakkan terlalu dekat dengan elektronik lain, maka bisa saling mengganggu.
Karena itu, letakan dengan jarak 1 meter antara air purifier dan perangkat elektronik lainnya.
Bolehkah Air Purifier Dinyalakan 24 Jam?
Pada umumnya, alat pembersih udara ini mampu menyala 8 sampai 10 jam setiap harinya.
Jadi sebaiknya, kamu menggunakannya secara efisien.
Apabila sudah terlalu lama menyala, sebaiknya matikan sejenak agar tidak mudah panas dan menghindari kerusakan.
Oh iya, selama tidur kamu juga bisa menyalakan air purifier lho, supaya meningkatkan kualitas tidur yang lebih baik.
Penutup
Nah, itulah ragam manfaat air purifier.
Ternyata air purifier bisa bermanfaat untuk menjaga kesehatan tubuh, ya!
Tapi dalam penggunaannya, kamu juga perlu cara yang bijak untuk memaksimalkan fungsi dari air purifier.
Bagaimana, tertarik untuk mencoba air purifier? Atau, justru kamu sudah memilikinya?
Sharing yuk, di kolom komentar!