6 Manfaat Kacamata Anti Radiasi, Adakah Efek Sampingnya?

6 Manfaat Kacamata Anti Radiasi, Adakah Efek Sampingnya?
Dwi Julianti
Dwi Julianti
October 10, 2022
8 menit membaca

Menjaga kesehatan mata penting untuk dilakukan.

Sebab, mata yang sehat akan mempermudah kamu melakukan aktivitas sehari-hari.

Ada banyak cara kok, yang bisa kamu lakukan untuk menjaga kesehatan mata.

Salah satu cara yang bisa kamu lakukan yakni dengan mengonsumsi makanan yang bergizi dan bernutrisi.

Ingin tahu lebih banyak mengenai cara hidup sehat? Temukan rahasianya di sini

Tapi, hanya mengonsumsi makanan bergizi dan bernutrisi ternyata enggak cukup, lho.

Kamu juga perlu menggunakan kacamata anti radiasi.

Terutama bagi kamu yang sering beraktivitas di depan layar, entah itu layar komputer atau layar gadget.

Atau, bagi kamu yang sering terpapar sinar matahari karena melakukan kegiatan outdoor.

Bicara kacamata anti radiasi, kamu sudah tahu belum apa saja manfaatnya?

Yuk, kita bahas!

Apa Itu Kacamata Anti Radiasi?

Sesuai namanya, kacamata anti radiasi didesain untuk melindungi mata dari paparan sinar radiasi. 

Sinar radiasi bisa berasal dari matahari, layar komputer, layar smartphone, atau gadget elektronik lainnya.

Pertama-tama, kamu harus tahu apa itu radiasi terlebih dahulu.

Jadi, radiasi merupakan energi yang terdiri atas gelombang atau partikel berkekuatan tinggi.

Bahkan, tanpa kamu sadari.

Setiap harinya, tubuh kamu terpapar oleh energi tersebut, lho.

Ada dua jenis sinar radiasi yang kamu terima setiap harinya.

Pertama, sinar ultraviolet yang berasal dari matahari.

Kedua, sinar biru (blue light) yang berasal dari alat elektronik.

Itulah mengapa, kini banyak produsen kacamata yang menciptakan kacamata anti radiasi guna melindungi indra penglihatan dari kedua sinar tersebut.

Apakah Kacamata Anti Radiasi Efektif?

apakah kacamata anti radiasi efektif? Tentu saja. Kacamata anti radiasi dirancang secara khusus untuk menghalau sinar berbahaya atau blue light yang dipaparkan oleh gadget.

Tentu saja, efektif.

Bagaimana, tidak?

Kacamata anti radiasi dirancang secara khusus untuk menghalau sinar berbahaya atau blue light yang dipaparkan oleh gadget.

Bagi kamu yang sering menatap layar gadget. 

Tentu kamu sudah tahu, kalau layar gadget mengeluarkan sinar radiasi langsung ke arah mata.

Nah, dengan menggunakan kacamata anti radiasi, kamu dapat meminimalisir risiko mata kering, perih, terasa tegang, berair, dan penglihatan tampak kabur.

Jadi, penggunaan kacamata ini dinilai efektif membantu menjaga kesehatan mata.

Apa Manfaat Memakai Kacamata Anti Radiasi?

Lantas, apa saja sih, manfaat memakai kacamata anti radiasi?

Yuk, kita lihat manfaatnya di bawah ini!

1. Menghalau Radiasi

kacamata anti radiasi mampu menghalau radiasi

Kacamata anti radiasi dibuat dengan lensa khusus anti radiasi, sehingga bermanfaat menghalau radiasi.

Kacamata ini digunakan untuk melindungi mata dari efek buruk yang ditimbulkan oleh pancaran radiasi yang terlalu lama.

Dengan menggunakan kacamata ini, dapat mengurangi risiko kerusakan pada mata atau gangguan penglihatan.

2. Mencegah Mata Kering

Selain dapat menghalau radiasi, fungsi kacamata anti radiasi berikutnya yaitu dapat mencegah mata kering.

Tentunya ini sangat bermanfaat bagi kamu yang sering menatap layar gadget dalam waktu yang lama.

Ketika kamu menatap layar gadget, mata jadi jarang berkedip.

Alhasil, pelumas dari air mata pun tidak bekerja secara maksimal sehingga membuat mata menjadi terasa kering.

Adapun dampak lainnya, air mata yang tidak bekerja maksimal bisa menyebabkan benda asing dapat dengan mudah masuk ke mata.

Tapi, kamu tidak perlu khawatir.

Kamu bisa menggunakan kacamata dengan lensa eyezen.

Lensa ini bisa membantu menyaring blue light sehingga mata pun akan berkedip dengan normal.

3. Mencegah Mata Lelah

kacamata anti radiasi bisa mencegah mata lelah

Tidak hanya mencegah mata kering, kacamata dengan lensa khusus seperti ini juga dapat membantu mencegah mata lelah, lho.

Mata lelah sering terjadi karena cahaya dari gadget yang membuat silau.

Untuk meminimalisirnya, kamu bisa menggunakan kacamata yang dibuat dengan lapisan anti-reflective (AR).

Pasalnya, lensa anti-reflective mampu menghalau silau dari layar gadget dengan cara mengurangi pantulan cahaya dari belakang maupun dari depan kacamata.

4. Menyegarkan Penglihatan

Manfaat lain dari kacamata anti radiasi adalah menyegarkan penglihatan.

Sebab, kacamata ini berperan sebagai penetrasi dan penyerapan cahaya yang disesuaikan dengan lampu berbeda.

Dengan begitu, menggunakan kacamata ini akan membuat mata kamu kembali segar dan penglihatan alami pun terjaga dengan baik.

5. Memblokir Radiasi Elektromagnetik

Lensa pada kacamata anti radiasi memang berbeda dari lensa kacamata pada umumnya.

Sebab, lensa kacamata anti radiasi mampu memblokir radiasi elektromagnetik.

Ini terjadi berkat teknologi pelapisan vakum ion canggih yang diadopsinya.

Jadi, kamu tidak perlu khawatir dengan berbagai masalah pada mata yang bisa disebabkan oleh radiasi elektromagnetik tersebut.

6. Meningkatkan Kualitas Tidur

menggunakan kacamata anti radiasi bisa meningkatkan kualitas tidur

Bagaimana kacamata anti radiasi dapat membantu meningkatkan kualitas tidur?

Perlu kamu ketahui, bahwa paparan sinar biru secara berlebihan dapat mengganggu produksi hormon melatonin di dalam tubuh sehingga menyebabkan rusaknya siklus bangun dan tidur.

Akibatnya, kamu akan sering mengantuk pada siang hari, dan sebaliknya pada malam hari menjadi kesulitan untuk tidur.

Kacamata khusus anti radiasi yang mencegah sinar biru masuk ke mata tentu dapat membantu meminimalisir risiko tersebut.

Alhasil, produksi hormon melatonin tetap berjalan lancar dan kualitas tidur pun terjaga dengan baik.

Apa Efek Samping Pakai Kacamata Anti Radiasi?

Selain punya banyak manfaat, kacamata anti radiasi juga dapat memberikan efek samping, lho.

Berikut beberapa efek samping dari kacamat nati radiasi.

1. Apa yang dilihat jadi tampak sedikit kuning

salah satu efek kacamata anti radiasi yakni apa yang kamu lihat jadi tampak sedikit kuning

Salah satu efek sampingnya yaitu apa yang kamu lihat akan tampak sedikit kuning.

Ini dikarenakan fungsi kacamata tersebut yang memblokir rentang cahaya tertentu.

Sehingga kacamata ini akan mengubah sedikit warna yang kamu lihat.

Jika kamu bekerja dengan berbagai rentang warna.

Hall ini tentu menjadi kerugian tersendiri, karena dapat menyebabkan kesulitan dalam membaca layar.

2. Mengubah persepsi pengguna terhadap warna

Bukan hanya mengubah warna yang terlihat, namun menggunakan kacamata anti radiasi HP juga bisa mengubah persepsi kamu terhadap warna.

Hal ini dapat terjadi apabila kamu menggunakan kacamata tersebut dalam waktu yang lama setiap harinya.

Sebab, sepanjang hari dan setiap hari kamu akan mengalami perubahan warna karena kacamata memblokir cahaya biru.

Apabila terus dibiarkan, lama kelamaan persepsi kamu tentang warna dapat berubah secara permanen.

3. Pusing

efek samping kacamata anti radiasi yakni dapat membuat pusing kepala.

Efek samping lainnya yang dapat kamu alami ketika menggunakan kacamata dengan lensa khusus anti radiasi yaitu pusing.

Pusing dapat terjadi apabila kemampuan koreksi kacamata yang digunakan tidak sesuai dengan tajam penglihatan mata kamu.

Alhasil, kamu justru menjadi mudah merasa pusing.

Bahkan, bukan hanya pusing.

Kamu juga bisa saja rentan mengalami mata lelah, mata pegal, sulit fokus, berair, maupun keluhan mata lainnya.

Terutama jika sebelumnya pernah memiliki gangguan refraksi seperti hipermetropi, miopi, dan astigmatisma.

Itulah kenapa kamu harus tahu kondisi mata terlebih dahulu sebelum menggunakan kacamata ini.

Cukup gunakan fitur ReyCare di aplikasi Rey.

Kamu bisa tanyakan kondisi kesehatanmu langsung dengan dokter.

Dengan menjadi member Rey, kamu bisa chat dokter sepuasnya, hingga tebus obat sesuai resep secara gratis, lho.

Mau janjian dengan dokter secara offline? 

Bisa juga kok.

Klik banner di bawah ini ya, untuk info lebih lanjut!

Apa Bedanya Kacamata Anti Radiasi dan Photochromic?

Banyak yang mengira bahwa yang dimaksud dengan kacamata anti radiasi itu sama dengan photochromic.

Namun, perlu kamu tahu bahwa keduanya adalah dua jenis kacamata yang berbeda.

Perbedaannya dapat dilihat dari bahan, manfaat, dan fungsinya.

Supaya lebih paham, yuk lihat poin-poin perbedaan antara kacamata khusus anti radiasi dengan kacamata photochromic di bawah ini!

1. Perbedaan Bahan yang Digunakan

Dilihat dari bahannya, baik kacamata khusus anti radiasi dan kacamata photochromic menggunakan material yang berbeda.

Kacamata khusus anti radiasi menggunakan bahan dasar lensa anti-reflective (AR) atau anti pantul.

Lensa tersebut tampak seperti lapisan yang sangat tipis, namun mampu memantulkan dengan baik cahaya yang datang ke kacamata.

Sementara itu, kacamata photochromic dibuat dari bahan karbon dengan molekul yang bereaksi terhadap sinar ultraviolet.

Hal tersebut memungkinkan lensa dari bahan karbon ini untuk mengubah bentuk dan menyerap cahaya yang datang.

2. Perbedaan Fungsi dan Manfaat

Perbedaan lain dari kacamata khusus anti radiasi dan kacamata photochromic bisa dilihat pula melalui fungsi serta manfaatnya.

Karena bahannya berbeda, tentu fungsi serta manfaat antara kedua jenis kacamata tersebut pun tidak sama.

Seperti yang telah dijelaskan di atas, kacamata dengan lensa khusus anti radiasi dibuat untuk melindungi indra penglihatan dari pancaran sinar radiasi matahari, layar komputer, atau gadget lainnya.

Namun, kacamata tersebut paling efektif ketika bekerja di dalam ruangan dengan menghalau sinar biru atau blue light.

Manfaatnya, dapat mencegah terjadinya mata kering dan mata lelah akibat melihat layar perangkat elektronik terlalu lama.

Sementara itu, kacamata photochromic berguna dalam melindungi mata dari radiasi sinar matahari.

3. Rentang Harga

Harga kacamata anti radiasi dengan photochromic sebenarnya tidak berbeda terlalu jauh.

Akan tetapi, fungsi dan manfaat kacamata anti radiasi yang lebih melimpah, membuatnya acap kali dibanderol dengan harga lebih tinggi.

Umumnya, kamu bisa menemukan kacamata photochromic dengan rentang harga Rp100 ribu sampai Rp200 ribu.

Sementara itu, kacamata berlensa khusus anti radiasi akan ditawarkan dengan harga sekitar Rp150 ribu sampai dengan Rp400 ribu.

Selain itu, lensa plus untuk rabun dekat dan lensa minus untuk rabun jauh memiliki harga lebih mahal ketimbang lensa biasa.

Hal tersebut berlaku baik untuk kacamata khusus anti radiasi maupun kacamata photochromic.

Apakah Kacamata Anti Radiasi Dapat Mengurangi Mata Minus?

apakah kacamata anti radiasi dapat mengurangi mata minus? Tidak ada penelitian yang pernah menguji dan membuktikan hal tersebut.

Penggunaan kacamata khusus anti radiasi dapat mengurangi dampak negatif dari sinar biru.

Lantas, apakah kacamata anti radiasi dapat mengurangi mata minus?

Tidak ada penelitian yang pernah menguji dan membuktikan hal tersebut.

Jadi, belum ada bukti ilmiah yang menunjukkan efektivitas penggunaan kacamata anti sinar biru terhadap berkurangnya mata minus.

Hanya saja, penggunaan kacamata tersebut memang dapat mengurangi lelah pada mata ketika menatap gadget.

Sehingga mata pun akan terasa lebih adem dan nyaman serta tidak terlalu panas ketika beraktivitas.

Penutup

Ada banyak manfaat yang dapat ditawarkan dari penggunaan kacamata anti radiasi.

Tidak heran, kacamata ini sangat dianjurkan bagi kamu yang sering bekerja menatap layar gadget atau kerap beraktivitas di luar ruangan.

Apabila dipakai dalam batas yang wajar, tidak ada efek negatif yang dapat diberikan oleh penggunaan kacamata tersebut.

Jadi, kamu tidak perlu khawatir dan gunakan seperlunya.

Jika dirasa perlu, kamu pun bisa konsultasi ke optik atau ke dokter mata terlebih dahulu supaya menemukan kacamata yang cocok.

Kembali
Rekomendasi Artikel
May 29, 2023
Bebas Jerawat, 7 Manfaat Vitamin A untuk Kulit yang Sehat

Dalam memilih produk perawatan kulit, penting untuk memperhatikan kandungan apa saja yang terkandung di dalamnya....

Suhartantowi Lauw Suhartantowi Lauw
6 menit membaca
May 15, 2023
18 Makanan yang Mengandung Vitamin E dan Manfaatnya

Siapa yang tidak ingin memiliki kulit yang sehat dan bersinar? Atau, siapa yang tidak ingin...

Dwi Julianti Dwi Julianti
6 menit membaca
March 14, 2023
Puasa Lancar! Ini 6 Tips Puasa untuk Penderita GERD

Bagi kamu yang menderita GERD atau sakit lambung, menjalankan ibadah puasa di bulan Ramadan bisa...

Dwi Julianti Dwi Julianti
5 menit membaca