11 Bahaya Asam Lambung Naik yang Perlu Diwaspadai!

March 20, 2023

5 menit membaca

Penyakit asam lambung terjadi ketika asam lambung berlebihan di dalam lambung dan naik ke kerongkongan, sehingga menimbulkan gejala yang tidak nyaman seperti nyeri ulu hati, sakit tenggorokan, dan mulas

Asam lambung memiliki peran penting dalam sistem pencernaan karena membantu menyerap nutrisi dari makanan, menetralisir enzim, dan membunuh kuman berbahaya yang mungkin berada di dalam makanan.

Namun, ketika jumlahnya berlebihan, asam lambung dapat naik ke kerongkongan dan memicu gejala yang membuat penderitanya tidak nyaman dan mengganggu aktivitas sehari-hari.

Sebagian besar kasus asam lambung bisa diatasi dengan gaya hidup sehat dan pengobatan, namun sayangnya banyak orang yang mengabaikan gejala ini.

Namun, penyakit asam lambung atau GERD kerap kali diabaikan oleh orang yang menderita penyakit ini karena dinilai dapat mereda sendirinya.

Padahal, peningkatan asam lambung yang tidak ditangani dengan tepat bisa menyebabkan risiko masalah kesehatan lainnya yang lebih serius.

Ingin tahu lebih banyak mengenai cara hidup sehat? Temukan rahasianya di sini!

Oleh karena itu, penderita asam lambung perlu memerhatikan gejala yang timbul dan mencari pengobatan yang tepat agar terhindar dari berbagai penyakit lain yang lebih berbahaya.

Berikut adalah beberapa bahaya asam lambung naik yang perlu kamu waspadai!

Apa Bahaya Asam Lambung Naik?

Ketika asam lambung naik ke kerongkongan, hal ini dapat memicu gejala yang tidak nyaman seperti rasa terbakar atau nyeri pada dada, sakit tenggorokan, dan sulit menelan.

Jika dibiarkan tanpa penanganan yang tepat, bahaya asam lambung kronis dapat meningkatkan risiko terjadinya kondisi serius, seperti:

1. Ulkus Peptikum

Bahaya asam lambung naik yang tidak diobati atau dikendalikan dengan tepat dapat menyebabkan ulkus peptikum.

Kondisi ini terjadi ketika asam lambung berlebihan merusak lapisan pelindung pada dinding lambung atau usus dua belas jari yang dapat menyebabkan luka dan nyeri yang parah.

Ulkus peptikum juga dapat menyebabkan komplikasi serius seperti perdarahan lambung atau usus dan perforasi, yaitu lubang pada dinding lambung atau usus yang dapat menyebabkan infeksi atau inflamasi parah.

2. Gastroesophageal Reflux Disease (GERD)

Penyakit GERD ini kambuh ketika dalam keadaan di mana tingkat refluks asam lambung yang naik ke kerongkongan penderitanya dan mulai mengiritasi lapisan dinding kerongkongan dan lambung.

3. Perdarahan Gastrointestinal

Paparan asam lambung yang tinggi secara terus menerus juga berisiko dapat menyebabkan mulai terjadinya pendarahan di dalam saluran pencernaan penderitanya.

4. Esofagitis

Adalah penyakit yang muncul dengan ditandai mulai merdangnya lapisan kerongkongan, iritasi pendarahan, hingga terdapat luka pada kerongkongan dan membuat penderita sakit saat menelan.

5. Striktur

Kondisi di mana asam lambung yang tinggi dalam tubuh penderitanya telah dapat menyebabkan kerusakan dengan terdapat berbagai luka hingga sulit menelan makanan.

6. Barrett Esophagus

Paparan asam yang yang tinggi dan terus berulang telah menyebabkan komplikasi serius dan membuat terjadinya perubahan pada sel dan jaringan yang melapisi kerongkongan hingga berpotensi berkembangnya sel kanker.

7. Heartburn

Heartburn merupakan sensasi terbakar pada dada dan tubuh bagian atas hingga terasa berat serta menjalar ke rahang, leher, atau lengan terkait asam lambung bisa menimbulkan kondisi tersebut terjadi.

9. Kerusakan pada Gigi

Kondisi sakit asam lambung naik ke kerongkongan menghubungkan mulut dengan lambung ini dapat mengikis email gigi (bagian terluar gigi) hingga membuat gigi mengalami kerusakan yang parah.

10. Masalah Pernapasan

Selain mengganggu saluran pencernaan, kadar tinggi asam lambung menyebabkan tersumbatnya saluran pernapasan hingga membuat sesak napas.

Di mana, hal tersebut bisa terjadi pada saat asam lambung ke kerongkongan dan secara tidak sengaja masuk ke tenggorokan saat bernapas hingga ke paru-paru.

11. Infeksi Paru-paru Pneumonia Aspirasi

Bahaya asam lambung ini akan muncul dengan adanya gejala demam, batuk, nyeri dada, sesak nafas, mengi, kelelahan, dan kulit pucat.

Di mana, gejala-gejala tersebut jika tidak segera ditangani bisa berdampak fatal hingga dapat merenggut nyawa penderitanya.

Pertanyaan Seputar Bahaya Asam Lambung Naik

Setelah memahami penjelasan di atas mengenai berbagai bahaya yang bisa muncul karena kadar asam lambung yang tidak terkendali, diharapkan penderitanya dapat memperhatikan kondisi tersebut dan melakukan tindakan pencegahan agar asam lambung tidak naik.

Penting untuk tidak menganggap sepele gejala-gejala gangguan pencernaan yang muncul.

Berikut adalah beberapa pertanyaan seputar bahaya asam lambung naik:

Apa ciri-ciri asam lambung yang sudah parah?

Beberapa ciri-ciri asam lambung yang sudah parah atau kronis antara lain:

Sering terasa sakit atau nyeri pada perut
Mual dan muntah
Sering bersendawa
Sering merasa mulas atau kembung
Kesulitan menelan atau rasa tercekik
Batuk terus menerus, terutama pada malam hari
Nyeri dada dan sesak napas
Mudah merasa lelah dan lesu
Berat badan turun secara drastis tanpa alasan yang jelas

Jika kamu mengalami gejala-gejala tersebut secara terus-menerus dan intensitasnya semakin parah, segera konsultasikan ke dokter untuk mendapatkan pengobatan yang tepat, ya.

Konsultasi dengan dokter sekarang juga sudah semakin mudah lho, karena kamu bisa chat dokter secara online melalui aplikasi Rey ataupun secara offline di rumah sakit.

Menariknya lagi, kalau kamu memiliki asuransi kesehatan online dari Rey, kamu bisa chat dokter sepuasnya, tebus obat, rawat inap, hingga rawat jalan gratis.

Kamu bisa klik banner ini untuk info lebih lanjut!

Apakah penderita asam lambung tidak boleh terlalu capek?

Penderita asam lambung sebaiknya menghindari aktivitas fisik yang terlalu berat atau terlalu lelah karena hal tersebut dapat memicu naiknya asam lambung ke kerongkongan dan memperburuk gejala-gejala yang dirasakan.

Penutup

Nah, itulah beberapa bahaya asam lambung naik.

Jika tidak ingin mengalami bahaya asam lambung yang serius, penting untuk melakukan tindakan pencegahan sejak dini.

Namun, jika sudah mengalami gejala asam lambung kronis, segera lakukan perubahan pola hidup dengan makanan dan minuman yang sehat, serta pengobatan secara teratur.

Ada pertanyaan terkait topik ini? Tulis di kolom komentar, yuk!

Dwi Julianti