Kenapa Payudara Sakit? Ketahui 9 Penyebab Payudara Nyeri

June 20, 2023

6 menit membaca

Sebagian orang beranggapan bahwa payudara nyeri berkaitan hanya dengan siklus haid.

Padahal payudara terasa nyeri dapat disebabkan oleh berbagai faktor.

Dalam dunia medis, sakit pada payudara disebut juga dengan mastalgia.

Pada umumnya, nyeri pada payudara atau mastalgia muncul di sisi luar bagian atas payudara yang menjalar hingga ketiak dan lengan.

Nyeri payudara atau mastalgia digambarkan dengan rasa sakit yang menusuk dan terasa kencang.

Ingin tahu lebih banyak mengenai cara hidup sehat? Temukan rahasianya di sini!

Lantas, apa saja penyebab nyeri payudara?

Yuk, simak di bawah ini!

Penyebab Payudara Sakit

Payudara yang terasa sakit tidak hanya disebabkan oleh gangguan kesehatan pada payudara itu sendiri.

Perubahan hormon dan konsumsi obat tertentu bisa menjadi salah satu faktor yang mengakibatkan sakit payudara.

Berikut beberapa penyebab yang bisa memicu nyeri payudara, antara lain:

1. Siklus Menstruasi

Sakit pada payudara terkait dengan siklus menstruasi tergolong sebagai penyebab yang paling umum terjadi.

Nyeri biasanya akan muncul 3 hari menjelang haid dan akan membaik setelah haid selesai.

Kondisi tersebut terjadi akibat fluktuasi hormon yang mengakibatkan hormon esterogen dan progesteron meningkat sebelum periode menstruasi.

Perubahan hormon ini menyebabkan payudara membengkak dan menyebabkan nyeri.

2. Kehamilan

Penyebab hormonal biturut sa terjadi saat hamil.

Payudara terasa lembut dan nyeri merupakan salah satu tanda awal kehamilan bagi sebagian wanita.

Mastalgia akan terjadi selama trimester pertama akibat produksi hormon yang terus meningkat.

Selain hamil dan haid, fluktuasi hormon juga bisa terjadi saat menopause dan pubertas.

Hal ini juga akan menyebabkan payudara terasa sakit.

3, Ukuran Payudara

Bagi wanita dengan ukuran payudara yang besar, potensi mengalami nyeri juga akan semakin tinggi.

Hal tersebut terjadi dikarenakan ukuran payudara tidak sebanding dengan badan, sehingga menimbulkan ketidaknyamanan.

Nyeri ini bahkan bisa menjalar hingga leher, bahu, dan punggung.

4. Mastitis

Penyebab payudara nyeri selanjutnya adalah mastitis atau peradangan pada payudara.

Pada umumnya, mastitis akan dialami oleh wanita menyusui.

Mastitis bisa menyebabkan payudara terasa sakit dan mengalami pembengkakan akibat peradangan.

Dalam beberapa kasus, kondisi ini juga bisa disertai dengan infeksi.

Jika tidak segera ditangani, mastitis bisa menimbulkan abses pada jaringan payudara.

5. Obat-Obatan

Pada sebagian kasus, obat-obatan tertentu bisa menimbulkan efek samping, seperti payudara yang sakit, terutama saat mengalami tekanan.

Beberapa obat-obatan tersebut, antara lain:

Oxymetholone, biasanya untuk anemia
Chlorpromazine, untuk kesehatan mental
Pil air, untuk meningaktkan buang air kecil
Terapi hormon atau pil KB
Digitalis, biasanya untuk gagal jantung

Maka dari itu itu, konsultasikan ke dokter mengenai konsumsi obat atau jika mencurigai sakit payudara disebabkan oleh obat tersebut.

6. Iritasi Otot

Sebagian wanita yang mengalami nyeri payudara bukan disebabkan oleh masalah pada payudara, tetapi akibat iritasi atau cedera pada otot dada, lengan, atau punggung.

Cedera ini biasanya dapat terjadi saat mendayung, bermain ski air, atau berbagai aktivitas lain.

7. Kista Payudara

Benjolan payudara bisa terjadi akibat kista.

Sebagian besar kista berbentuk lonjong atau bulat.

Saat disentuh, kista akan terasa kenyal seperti balon berisi cairan.

Namun, pertumbuhan massa payudara ini bersifat jinak dan tidak mengandung sel kanker.

Meskipun begitu, kista juga bisa menyebabkan rasa sakit pada area payudara yang tergangung dari ukuran kista.

8. Kanker Payudara

Mastalgia yang muncul disertai benjolan di payudara bisa menjadi salah satu gejala kanker payudara.

Meskipun tidak semua benjolan bersifat kanker, tetapi kondisi ini tentu perlu diwaspadai.

Sebab kanker payudara merupakan tumor ganas yang berkembang dengan cepat.

Bahkan sel abnormal ini bisa menyebar ke anggota tubuh lain pada stadium yang lebih parah.

9. Operasi Payudara

Operasi maupun terapi radiasi untuk mengatasi kanker payudara bisa menyebabkan terbentuknya jaringan parut.

Hal ini bisa menjadi penyebab payudara terasa sakit atau mati rasa jika jaringan parut berkembang di sekitar saraf.

Cara Mengatasi Payudara Sakit

Pada sebagian kasus, nyeri payudara bisa hilang dengan sendirinya.

Namun, rasa nyeri tersebut juga bisa datang kembali.

Terdapat beberapa hal yang bisa dilakukan untuk meredakan nyeri, yaitu:

Menggunakan bra sesuai ukuran
Mengurangi makanan berlemak jenuh
Mengurangi asupan kafein
Menghentikan kebiasaan merokok
Kompres air hangat atau dingin

Jika rasa nyeri tidak kunjung reda, segera periksakan diri ke dokter.

Biasanya dokter akan memberikan obat pereda nyeri, sepeti ibuprofen, paracetamol, atau aspirin.

Apalagi kini berkonsultasi dengan dokter dapat dilakukan dengan mudah melalui online ataupun janjian di rumah sakit.

Asuransi kesehatan online dari Rey menyediakan fitur bagi kamu untuk berkonsultasi dengan dokter via chat, tebus obat, atur janji temu di rumah sakit favorit, hingga rawat inap gratis.

Untuk informasi lebih lanjut, klik banner di bawah ini!

Kondisi yang Perlu Diwaspadai Ketika Payudara Sakit

Meskipun umumnya nyeri yang dirasakan tidak berbahaya, tetapi terdapat beberapa kondisi payudara sakit yang perlu diwaspadai:

Perubahan bentuk dan ukuran payudara
Keluar cairan beserta darah dari payudara
Ruam di sekitar puting atau adanya perubahan bentuk puting
Bengkak yang disertai nyeri pada ketiak
Permukaan payudara seperti tertarik dari dalam
Gejala infeksi payudara, seperti bengkak, kemerahan, demam, dan sensasi panas pada payudara.

Diagnosis Nyeri Payudara

Diagnosis mastalgia dimulai dengan pemeriksaan fisik, terutama jika payudara atau kelenjar getah bening di bawah leher dan ketiak mengalami perubahan.

Riwayat penyakit dan penggunaan obat juga bisa menunjang diagnosis mastalgia.

Jika ditemukan benjolan atau penebalan saat pemeriksaan fisik, maka dokter akan melakukan tes untuk memastikannya.

Pemeriksaan yang dilakukan bisa berupa mammografi atau USG pada jaringan payudara.

Pertanyaan Seputar Payudara Sakit

Payudara sakit tidak jarang membuat sebagian orang merasa khawatir.

Apalagi jika sakit tidak kunjung reda, sehingga menimbulkan kebingungan untuk mengatasinya.

Berikut beberapa pertanyaan seputar payudara sakit:

Apakah Payudara Terasa Sakit Itu Normal?

Pada umumnya, payudara nyeri normal saja terjadi, terutama jika dialami oleh wanita menjelang siklus haid.

Namun, nyeri yang terus-menerus terjadi hingga lebih dari 2 minggu patut diwaspadai.

Selain itu, jika terdapat gejala lain yang tidak umum, maka segera periksakan diri ke dokter.

Kenapa Payudara Terasa Sakit saat Diremas?

Rasa nyeri di area payudara bisa terjadi jika diremas secara berlebihan.

Gerakan berulang saat meremas bisa membuat payudara cedera dan trauma, terutama jika gerakan meremas sangat kuat.

Nyeri yang muncul umumnya bersifat ringan dan akan sembuh tanpa memerlukan pengobatan khusus.

Penutup

Itulah informasi seputar penyebab kenapa payudara sakit dan cara meredakannya.

Pada dasarnya, mengalami payudara nyeri merupakan kondisi yang wajar, terutama saat terjadi perubahan hormon.

Namun, jangan menyepelekan nyeri di area payudara jika terjadi lebih dari 2 minggu disertai dengan gejala lainnya.

Cobain fitur Rey gratis selama 2 bulan untuk chat dengan dokter sepuasnya dan tebus obat gratis!

Masih punya pertanyaan lainnya seputar kenapa payudara sakit?

Yuk, tulis di kolom komentar!

Suhartantowi Lauw

Menulis bukan tentang menuturkan segala sesuatu yang ingin disampaikan, tetapi menceritakan apa yang tidak bisa disampaikan. Itulah mengapa menulis menjadi cara terbaik untuk berbicara tanpa terganggu.