Obat Amoxicillin Trihydrate: Manfaat, Dosis, Efek Samping, dan Cara Penggunaannya

Apa Itu Amoxicillin Trihydrate?

Amoxicillin Trihydrate adalah antibiotik yang masuk dalam golongan penisilin. Obat ini bekerja dengan cara menghentikan pertumbuhan bakteri dengan menghambat pembentukan dinding selnya.

Dinding sel yang kuat sangat penting bagi bakteri untuk bertahan hidup. Dengan mengganggu pembentukan dinding sel tersebut, Amoxicillin Trihydrate secara efektif membunuh bakteri penyebab infeksi.

Amoxicillin Trihydrate efektif untuk infeksi bakteri tetapi tidak bekerja untuk infeksi yang disebabkan oleh virus, seperti flu atau pilek.

Oleh karena itu, penting untuk hanya menggunakannya ketika infeksi bakteri terkonfirmasi agar mencegah resistensi antibiotik yang dapat terjadi karena penggunaan antibiotik yang tidak tepat.

Baca Juga: Obat Diclofenac Sodium: Manfaat, Dosis, Efek Samping, dan Cara Penggunaannya

Manfaat dan Kegunaan Amoxicillin Trihydrate

Amoxicillin Trihydrate diresepkan untuk mengatasi berbagai macam infeksi bakteri, baik pada anak-anak maupun dewasa.

Berikut adalah beberapa kondisi medis yang dapat diobati dengan Amoxicillin Trihydrate:

1. Infeksi Saluran Pernapasan
   

   Amoxicillin Trihydrate sering digunakan untuk mengobati infeksi pada saluran pernapasan, seperti faringitis (radang tenggorokan), bronkitis, dan pneumonia. Obat ini membantu menghentikan pertumbuhan bakteri di paru-paru dan saluran pernapasan, sehingga mempercepat pemulihan.

2. Infeksi Telinga
   

   Infeksi telinga, atau otitis media, juga dapat diobati dengan Amoxicillin Trihydrate. Antibiotik ini membantu membunuh bakteri penyebab infeksi di telinga, yang sering kali menyebabkan nyeri dan demam pada anak-anak.

3. Infeksi Saluran Kemih (ISK)
   

   Amoxicillin Trihydrate efektif untuk mengobati infeksi saluran kemih, seperti sistitis (infeksi kandung kemih). Obat ini membasmi bakteri yang masuk ke saluran kemih, mengurangi gejala seperti nyeri dan sensasi terbakar saat buang air kecil.

4. Infeksi Kulit dan Jaringan Lunak
   

   Amoxicillin Trihydrate juga dapat digunakan untuk mengobati infeksi pada kulit, seperti selulitis atau infeksi pada jaringan lunak. Antibiotik ini membantu mengurangi peradangan dan menghentikan penyebaran bakteri pada kulit.

5. Infeksi Gigi dan Gusi
   

   Infeksi pada gigi dan gusi, seperti abses gigi, juga sering diobati dengan Amoxicillin Trihydrate. Antibiotik ini membantu mengurangi pembengkakan dan nyeri yang disebabkan oleh infeksi bakteri di area mulut.

6. Infeksi Pencernaan
   

   Beberapa jenis infeksi pada saluran pencernaan, seperti infeksi akibat bakteri Helicobacter pylori yang menyebabkan tukak lambung, dapat diobati dengan kombinasi Amoxicillin Trihydrate dan obat lainnya.

7. Pencegahan Infeksi Pasca Operasi
   

   Pada beberapa kasus, Amoxicillin Trihydrate juga digunakan untuk mencegah infeksi setelah operasi, terutama pada pasien dengan risiko tinggi mengalami infeksi bakteri.

Baca Juga: Bye, Panu! 10 Merek Obat Panu Paling Ampuh di Apotik

Dosis Amoxicillin Trihydrate

Dosis Amoxicillin Trihydrate dapat bervariasi tergantung pada jenis infeksi, usia, dan kondisi kesehatan pasien.

Berikut adalah pedoman dosis umum, tetapi penting untuk selalu mengikuti anjuran dokter:

1. Dosis untuk Dewasa

   • Untuk infeksi saluran pernapasan atau kulit: 250-500 mg setiap 8 jam atau 500-875 mg setiap 12 jam, tergantung pada tingkat keparahan infeksi selama 5 – 7 hari.
   • Untuk infeksi saluran kemih: 250-500 mg setiap 8 jam atau 500-875 mg setiap 12 jam selama 7 hari.
   • Untuk infeksi ringan hingga sedang: 500 mg setiap 12 jam atau 250 mg setiap 8 jam.
   • Untuk infeksi berat: 875 mg setiap 12 jam atau 500 mg setiap 8 jam.

2. Dosis untuk Anak-anak

   • Dosis pada anak-anak biasanya disesuaikan dengan berat badan. Anak-anak di bawah 40 kg biasanya diberikan dosis 20-40 mg/kg/hari dalam dosis terbagi setiap 8 jam, atau 25-45 mg/kg/hari setiap 12 jam.
   • Untuk anak-anak di atas 40 kg, dosis dapat disesuaikan dengan dosis dewasa, tergantung pada kondisi dan rekomendasi dokter.

3. Dosis untuk Lansia

   • Pada pasien lansia, dosis dapat disesuaikan tergantung pada fungsi ginjal dan tingkat keparahan infeksi. Lansia perlu memeriksakan fungsi ginjal sebelum mendapatkan dosis antibiotik ini.

Cara Mengonsumsi Amoxicillin Trihydrate

Agar Amoxicillin Trihydrate bekerja secara optimal, berikut adalah beberapa tips cara penggunaannya:

1. Ikuti Dosis Sesuai Anjuran
   

   Pastikan Anda mengikuti dosis yang dianjurkan oleh dokter dan tidak menghentikan pengobatan sebelum waktunya. Menghentikan obat terlalu cepat dapat menyebabkan bakteri kembali berkembang dan membuat infeksi menjadi lebih sulit diobati.

2. Konsumsi dengan atau Tanpa Makanan
   

   Amoxicillin Trihydrate dapat diminum dengan atau tanpa makanan. Jika Anda memiliki masalah pencernaan, konsumsi obat ini dengan makanan dapat membantu mengurangi efek samping.

3. Minum Air yang Cukup
   

   Selalu minum obat ini dengan air putih yang cukup untuk membantu penyerapan dan mencegah iritasi pada saluran pencernaan.

4. Hindari Konsumsi Alkohol
   

   Alkohol dapat mengurangi efektivitas Amoxicillin Trihydrate dan meningkatkan risiko efek samping. Hindari alkohol selama masa pengobatan.

Baca Juga: 18 Rekomendasi Obat Batuk Pilek Bayi, Terjamin Aman

Efek Samping Amoxicillin Trihydrate

Meskipun efektif, Amoxicillin Trihydrate memiliki beberapa efek samping yang perlu diperhatikan.

Berikut adalah beberapa efek samping yang mungkin terjadi:

1. Gangguan Pencernaan
   

   Efek samping paling umum dari Amoxicillin Trihydrate adalah gangguan pencernaan, seperti mual, muntah, diare, dan sakit perut. Efek ini biasanya ringan dan dapat dikurangi dengan mengonsumsi obat bersama makanan.

2. Reaksi Alergi
   

   Pada beberapa kasus, Amoxicillin Trihydrate dapat menyebabkan reaksi alergi, seperti ruam, gatal, pembengkakan wajah atau bibir, dan kesulitan bernapas. Jika mengalami gejala ini, segera hentikan penggunaan dan cari bantuan medis.

3. Infeksi Jamur
   

   Penggunaan antibiotik dalam jangka panjang dapat menyebabkan infeksi jamur, seperti infeksi kandida pada mulut atau vagina. Ini karena antibiotik dapat mengganggu keseimbangan bakteri normal dalam tubuh.

4. Diare Parah (Clostridium difficile)
   

   Penggunaan Amoxicillin Trihydrate dalam jangka panjang atau berlebihan dapat menyebabkan diare parah yang disebabkan oleh bakteri Clostridium difficile. Jika mengalami diare yang parah dan tidak kunjung membaik, segera konsultasikan dengan dokter.

5. Pusing atau Sakit Kepala
   

   Beberapa orang mungkin mengalami pusing atau sakit kepala setelah mengonsumsi Amoxicillin Trihydrate. Jika gejala ini berlanjut atau semakin parah, bicarakan dengan dokter.

Konsultasi dengan dokter sekarang juga sudah semakin mudah lho, karena kamu bisa chat dokter secara online melalui aplikasi Rey ataupun secara offline di rumah sakit.

Dengan asuransi kesehatan online dari Rey, kamu bisa chat dokter sepuasnya, tebus obat, rawat inap, hingga rawat jalan gratis.

Yuk, klik banner ini untuk info lebih lanjut!

Apa yang Harus di Perhatikan Jika Mengkonsumsi Amoxicillin Trihydrate?

Amoxicillin Trihydrate tidak cocok untuk semua orang.

Berikut adalah beberapa kondisi di mana penggunaan obat ini perlu diperhatikan:

1. Alergi terhadap Penisilin atau Antibiotik Lainnya
   

   Jika Anda memiliki riwayat alergi terhadap penisilin atau antibiotik lainnya, beri tahu dokter sebelum menggunakan Amoxicillin Trihydrate. Reaksi alergi dapat sangat serius, terutama pada penderita alergi penisilin.

2. Gangguan Ginjal
   

   Amoxicillin Trihydrate diekskresikan melalui ginjal, sehingga pasien dengan gangguan fungsi ginjal perlu mendapatkan dosis yang disesuaikan.

3. Ibu Hamil dan Menyusui
   

   Amoxicillin Trihydrate dapat diberikan pada ibu hamil dan menyusui jika diperlukan. Namun, penggunaan obat harus tetap dalam pengawasan dokter untuk memastikan keamanan bagi ibu dan bayi.

4. Interaksi Obat
   

   Amoxicillin Trihydrate dapat berinteraksi dengan obat lain, seperti antikoagulan (pengencer darah) dan kontrasepsi oral. Pastikan Anda memberi tahu dokter mengenai semua obat yang sedang Anda konsumsi.

Baca Juga: Sakit Kepala Belakang Kanan? 10 Penyebab, Obat, Cara Mengatasinya

Penutup

Amoxicillin Trihydrate adalah antibiotik yang efektif untuk mengatasi berbagai jenis infeksi bakteri. Namun, penggunaannya harus sesuai dengan resep dokter untuk mencegah resistensi antibiotik dan efek samping yang tidak diinginkan.

Pastikan Anda mengikuti dosis yang dianjurkan, tidak menghentikan pengobatan lebih awal meskipun gejala membaik untuk memastikan infeksi benar-benar teratasi dan segera konsultasikan dengan tenaga medis jika mengalami reaksi alergi atau gejala yang tidak biasa.

Dengan pemahaman yang tepat, Amoxicillin Trihydrate dapat membantu mengatasi infeksi dan menjaga kesehatan Anda.

Cobain Rey gratis khusus 2 bulan pertama, dengan fitur ini kamu bisa chat dokter sepuasnya hingga tebus obat gratis, lho!