8 Manfaat Sedekah, Siapa yang Harus Diutamakan?

Pengertian sedekah merupakan pemberian yang dilakukan secara ikhlas tanpa ada batasan waktu dan jumlah tertentu.

Sesuai peraturan Baznas, sedekah ini berupa harta atau non harta yang dikeluarkan oleh seseorang atau badan usaha di luar zakat. 

Tak hanya mendatangkan pahala berlimpah, beragam manfaat bisa didapatkan dengan bersedekah.

Allah SWT bahkan menjamin terkabulnya segala permintaan orang yang rajin bersedekah.

Bahkan segala keutamaan sedekah dalam Islam sudah ditegaskan dalam Surat Al Baqarah ayat 271.

Lantas, apa saja keutamaan sedekah? Berikut penjelasan lengkapnya!

Apa Manfaat Sedekah dalam Islam

Mengeluarkan sedekah kepada orang lain ternyata bisa memberikan manfaat di dunia dan akhirat. Apa saja? 

1. Menyucikan diri

Keutamaan dan manfaat sedekah yang utama adalah mampu menyucikan diri, artinya yaitu bisa menghapuskan dosa-dosa sehingga yang tersisa hanya pahala. 

Manusia bisa menyucikan diri sengan cara bersedekah jika diiringi dengan niat melakukan taubat agar dosa yang diperbuat bisa melebur.

2. Mendapat pahala dan imbalan berlipat ganda 

Janji pahala berlipat ganda sudah tertuang dalam Surat Al-Baqarah ayat 261 yang artinya:

“Perumpamaan (nafkah yang dikeluarkan oleh) orang yang menafkahkan hartanya dijalan Allah adalah serupa dengan sebutir benih yang menumbuhkan tujuh bulir, pada tiap bulir seratus biji. Allah melipatgandakan bagi siapa yang Dia kehendaki. Dan Allah Maha luas (Karunia-Nya) lagi maha mengetahui”

Selain itu, orang yang bersedekah dengan hati yang ikhlas dan tulus akan mendapatkan imbalan yang berlipat ganda. 

Rezeki yang Allah SWT berikan akan turun dari arah yang tidak disangka-sangka. 

3. Kehidupan semakin berkah

Salah satu manfaat yang bisa didapatkan dari amalan sedekah adalah mendapatkan kehidupan yang semakin berkah. 

Sesuai dengan sabda Rasulullah SAW yaitu:

“Turunkanlah rezekimu (dari Allah SWT) dengan mengeluarkan sedekah” (HR Al-Baihaqi)”

Para ulama juga menyebutkan bahwa keberkahan harta orang-orang yang bersedekah di sini mencakup dua hal.

Pertama, hartanya diberkahi dan dihindari dari mara bahaya.

Kedua, jika harta berkurang secara zat, maka pengurangan tersebut impas tertutupi pahala yang didapat

Sesungguhnya harta tidak akan berkurang dengan sedekah.

Jika sudah menafkahkan hartanya di jalan Allah SWT, maka Allah juga akan menggantinya dengan sesuatu yang lebih baik lagi.

4. Memperpanjang warisan

Manfaat sedekah selanjutnya yakni memperpanjang warisan. 

Dalam hadis riwayat Muslim, Nabi Muhammad SAW bersabda yang artinya

“Tidaklah seseorang yang menginfakkan hartanya (bersedekah) dengan baik kecuali Allah memelihara kelangsungan warisannya”

5. Melindungi dari bencana

Dengan bersedekah kamu akan dilindungi dari bencana. 

Dalam hadits Qudsi, Allah SWT berfirman:

“Wahai Anak Adam, kosongkan gudangmu untuk memenuhi sesuatu yang ada di sisi-Ku. Kamu akan selamat dari kejahatan, pencurian, kebakaran, dan kebanjiran/ Itu semua lebih kamu butuhkan”

6. Memperpanjang umur

Dikisahkan pada masa Nabi Ibrahim, seorang pemuda yang juga sahabat sekaligus murid Nabi Ibrahim menyampaikan kabar penikahannya yang akan berlangsung esok hari.

Kemudian datang Malaikat Izrail yang mengabarkan bahwa pemuda akan menerima ajalnya esok hari. Kabar ini disimpan oleh Nabi Ibrahim karena kematian tetap menjadi rahasia Allah SWT.

Sampai keesokan harinya, pemuda tersebut masih hidup dan melangsungkan pernikahannya, bahkan hidup bertahun-tahun lamanya. 

Ternyata ada malam sebelum pernikahannya, pemuda ini bersedekah setengah harganya. Kebaikan ini membuat Allah SWT memanjangkan usia sang pemuda hingga 70 tahun. 

7. Cara berbagi kebahagiaan

Kebahagiaan juga bisa dibagi, salah satunya dengan bersedekah. Dengan mendahului sedekah, kita sudah berbagi dengan orang lain yang membutuhkan.

Sedekah merupakan jembatan antar umat islam untuk mempererat tali persaudaraan.

8. Membersihkan harta

Orang yang menginfakkan hartanya karena Allah SWT juga bisa terlindungi dari harta haram.

Dengan kata lain, bisa membersihkan harta.

Hal ini sesuai dengan sabda Rasulullah SAW, yaitu:

“Hai para pedagang, sesungguhnya perniagaan ini sering diiringi dengan perbuatan sia-sia dan sumpah. Karena itu, bersihkanlah harta dengan sedekah” (HR Ahmad, Ibnu Majah, dan Nasa’i)

Baca Juga: 11 Manfaat Donor Darah Bagi Kesehatan, Apa Efek Sampingnya?

Pertanyaan Seputar Keutamaan Sedekah dalam Islam

Sedekah adalah pemberian sukarela kepada orang lain.

Tujuannya menolong orang dengan niat tulus dan ikhlas karena Allah SWT. 

Jika kamu masih bingung, berikut pertanyaan dan jawaban yang mungkin bisa membantu kamu.

Sedekah yang paling utama untuk siapa?

Berikut urutan orang-orang yang paling utama menerima sedekah, berdasarkan Al Qur’an dan hadist Rasulullah SAW:

• Keluarga terdekat
  Sebelum memberi sedekah kepada orang yang membutuhkan, lihat terlebih dahulu keluarga. Jika keluarga (istri, anak-anak, atau keluarga terdekat) memerlukannya, maka mereka adalah orang utama yang berhak mendapatkan sedekah.

• Tetangga terdekat
  Salah satu bentuk sedekah yang utama adalah kepada tetangga terdekat. Buat tetangga merasa aman dan nyaman. Jika sedang dibutuhkan dan kita mampu, maka wajib menolongnya dengan cara yang baik. Sebab, tetangga termasuk golongan orang pertama yang akan menolong saat kita dalam kesusahan

• Korban bencana
  Korban bencana sebagian besar kehilangan hal dasar untuk penopang hidup. Mulai dari makanan, tempat tinggal, hingga air bersih. Karena itu, bersedekah untuk korban bencana juga termasuk yang utama.

• Orang fakir dan membutuhkan
  Bentuk sedekah kepada orang fakir dan membutuhkan bisa berupa apa saja. Mulai dari harta, ilmu, atau apapun yang bisa menyenangkan hari orang tersebut atau membuat hidupnya lebih sejahtera. 

Ada pula sedekah yang tahan lama dan membawa manfaat disebut sedekah jariyah, artinya kebaikan sedekah yang pahalanya abadi. Bentuk sedekah ini contohnya:

• Membangun masjid

• Membuat buku bermanfaat

• Membangun rumah untuk para musafir

• Sedekah di kala sehat

• Mengajarkan ilmu

• Mewariskan Al Quran

• Membangun panti asuhan untuk anak yatim

Sedekah diterima Allah jika?

Berikut 3 syarat agar sedekah diterima Allah SWT:

• Niat semata-mata karena Allah SWT. Hindari karena ingin mendapatkan pujian dari orang lain

• Mendahulukan sedekah yang bernilai wajib daripada sunnah. Contoh sedekah material yang bersifat wajib adalah zakat

• Mengetahui siapa saja orang-orang yang berhak mendapatkan sedekah. Hal ini akan membantu niat kita tersalurkan kepada pihak yang tepat

Hilangnya pahala sedekah dapat terjadi jika?

Pahala sedekah juga bisa hilang karena hal-hal berikut ini:

• Mengungkit pemberian sedekah, terutama di hadapan si penerima

• Menyakiti perasaan orang yang diberi sedekah. misalnya merendahkan si penerima

• Riya, yaitu niat menampilkan sedekahnya kepada orang lain agar mendapatkan pujian

• Tidak ikhlas, misalnya niat sedekah karena mengharapkan sesuatu

• Sedekah dengan harta haram 

Baca Juga: Ini 9 Manfaat Puasa Senin Kamis, Jaga Kesehatan Jantung dan Organ Pencernaan

Penutup

Nah, itulah berbagai manfaat sedekah yang bisa kamu terima dengan membagikan harta kepada orang lain.

Banyaknya manfaat sedekah membuat perbuatan yang satu ini sangat dianjurkan. 

Tentunya, masih banyak lagi keutamaan dan manfaat sedekah lain yang bisa kamu dapatkan untuk kehidupan dunia dan akhirat.

Jadi, jangan pernah bosan untuk bersedekah, ya!

Jika kamu ingin membagikan manfaat sedekah yang lain, boleh tuliskan di kolom komentar, ya!