Sakit Kepala Belakang Kanan? 10 Penyebab, Obat, Cara Mengatasinya

Bagaimana cara mengatasi dan mencegahnya agar tidak mengganggu aktivitas sehari-hari?

Artikel ini akan memberikan penjelasan yang mudah dipahami tentang penyebab, obat, dan cara mengatasi sakit kepala. 

Maka dari itu, yuk baca sampai selesai!

Penyebab Sakit Kepala Bagian Belakang Kanan

Berikut adalah beberapa penyebab sakit kepala bagian belakang kanan yang cukup sering terjadi:

1. Migrain Kronis

Migrain kronis adalah migrain yang sering terjadi dengan frekuensi mencapai 15 kali atau lebih dalam sebulan. 

Seseorang dikatakan mengalami migrain kronis, apabila gejala tersebut dirasakan hingga 3 bulan atau lebih. 

Migrain kronis yang tidak diobati lama kelamaan bisa semakin parah gejalanya.

Berikut adalah beberapa gejala migrain yang penting untuk diketahui:

• Nyeri kepala yang terlokalisasi hanya pada satu sisi kepala.
• Rasa nyeri yang dirasakan seperti berdenyut dan seringkali cukup parah, bahkan dapat mengganggu aktivitas sehari-hari.
• Sensitivitas terhadap cahaya dan suara, di mana paparan cahaya terang atau suara keras dapat memperburuk gejala migrain.
• Mual dan muntah, yang seringkali menyertai serangan migrain dan dapat menyebabkan ketidaknyamanan tambahan.

2. Hemicrania Continua

Sakit kepala hemicrania continua ditandai dengan beberapa gejala berikut:

• Sakit kepala yang hanya terjadi pada satu sisi kepala, baik itu sisi kiri atau kanan.
• Serangan sakit kepala dapat terjadi dengan frekuensi yang tinggi, berkisar antara 3 hingga 5 kali sehari, dan bisa berlangsung tanpa henti selama berbulan-bulan.
• Adanya keluhan hidung tersumbat atau berair.
• Mata pada bagian kepala yang terasa sakit dapat menjadi merah.
• Pupil mata yang mengecil atau kelopak mata yang terkulai juga bisa muncul sebagai gejala.

Gejala sakit kepala belakang sebelah kanan ini dapat menyerupai migrain.

Meskipun demikian, penyebab pasti dari hemicrania continua belum sepenuhnya dipahami.

Terdapat beberapa faktor yang dapat memperburuk gejalanya, seperti stres, perubahan pola tidur, kelelahan, olahraga berlebihan, dan konsumsi minuman beralkohol yang berlebihan

3. Sakit Kepala Tegang

Sakit kepala tegang (tension headache) merupakan jenis sakit kepala yang umum terjadi dan sering dianggap sebagai sakit kepala biasa.

Penderita biasanya akan merasakan sakit kepala pada salah satu atau kedua sisi kepala, otot leher menegang, dan tekanan di belakang mata. 

Sakit kepala tegang dapat berlangsung selama beberapa menit, jam, hingga beberapa hari.

Gejala umum dari sakit kepala tegang meliputi nyeri ringan hingga sedang di salah satu sisi kepala, kesulitan untuk beristirahat, mudah lelah, dan kesulitan untuk fokus.

4. Sakit Kepala Cluster

Sakit kepala cluster dapat terjadi secara berulang dalam suatu periode waktu atau mengikuti pola tertentu. 

Sakit kepala cluster lebih sering terjadi pada pria dan biasanya muncul pada usia dewasa muda.

Kondisi ini ditandai dengan rasa nyeri di sekitar mata yang menjalar hingga leher, kepala, bahu, atau wajah. 

Gejala lainnya adalah kemerahan pada salah satu mata disertai mata berair pada sisi yang mengalami nyeri kepala.

5. Meningitis (Radang Selaput Otak)

Kondisi lain yang dapat menyebabkan sakit kepala hingga ke leher adalah meningitis atau radang selaput otak. 

Meningitis adalah infeksi pada meninges (selaput pelindung) yang mengelilingi otak dan saraf tulang belakang.

Penyebab infeksi ini bisa karena virus, bakteri, atau jamur.

Meningitis mempunyai gejala khas, seperti sakit kepala berat, demam tinggi yang muncul mendadak, lemas, penurunan kesadaran, serta leher terasa kaku. 

Meningitis akibat infeksi bakteri dan jamur adalah kondisi serius yang perlu segera mendapat penanganan dokter.

6. Sinusitis

Peradangan pada dinding sinus (sinusitis) dapat menimbulkan sakit kepala sebelah kanan.

Kondisi ini juga bisa menyebabkan kedua sisi kepala terasa sakit. 

Rasa nyeri yang ditimbulkan bisa menyebar hingga ke dahi dan tulang belakang pipi.

Penderita sinus biasanya mengalami gejala penyerta, seperti hidung tersumbat, batuk, demam, sakit tenggorokan, dan berkurangnya kemampuan penciuman.

7. Alergi

Alergi ternyata bisa menimbulkan sakit kepala belakang sebelah kanan. 

Pasalnya, alergen (zat pemicu alergi) yang dihirup oleh penderita bisa menyebabkan peradangan di hidung. 

Peradangan bisa saja menyebar hingga ke area sinus.

Selain menjangkiti kepala bagian kanan, rasa nyeri bisa menyebar ke sisi kiri. 

Sakit kepala yang dirasakan bisa menimbulkan rasa tidak nyaman di dahi, mata, dan pipi.

8. Mengonsumsi Kafein Berlebih

Nyeri kepala sebelah bisa muncul setelah kamu menghentikan konsumsi kafein secara mendadak. 

Mengonsumsi kafein berlebihan juga bisa jadi penyebabnya.

Sakit kepala akibat kafein biasanya ditandai dengan nyeri kepala sebelah dan terasa berdenyut. 

Kondisi kini disertai rasa mual, lemah, dan sensitif pada cahaya maupun suara.

9. Cedera Kepala

Cedera kepala juga bisa menjadi salah satu pemicu sakit kepala sebelah hingga ke leher. 

Cedera kepala dapat disebabkan oleh pukulan keras atau benturan benda tertentu pada kepala.

Selain itu, cedera kepala berat bisa mengenai bagian otak jika disebabkan oleh benda yang dapat menembus tengkorak, seperti peluru. 

Gejala fisik yang ditimbulkan akibat cedera otak diantaranya kehilangan kesadaran selama beberapa menit, sakit kepala, mual dan muntah, serta kehilangan koordinasi gerakan tubuh.

Sementara gejala mental yang muncul akibat kondisi ini adalah kesulitan untuk mengingat atau berkonsentrasi, perubahan suasana hati, serta sering merasa cemas dan tertekan.

10. Tumor Otak

Sakit kepala belakang sebelah kanan hingga ke leher juga bisa disebabkan oleh penyakit tumor otak. 

Tumor otak merupakan pertumbuhan sel-sel abnormal di dalam atau di sekitar otak. 

Gejala tumor sangat bervariasi karena biasanya dipengaruhi oleh ukuran, jenis, lokasi, dan pertumbuhan tumor.

Baca Juga: Sakit Kepala Sebelah Kanan? Penyebab, Gejala, dan Cara Mengatasinya

Cara Mengatasi Sakit Kepala Bagian Belakang Kanan

Berikut adalah hal-hal yang dapat dilakukan untuk mengatasi kepala sebelah belakang kanan:

1. Pastikan kamu mendapatkan tidur yang cukup, minimal 7–9 jam setiap malam.
2. Perbaiki posisi tidurmu untuk mengurangi kemungkinan timbulnya sakit kepala.
3. Batasi konsumsi minuman yang dapat mencetuskan gejala sakit kepala, seperti minuman yang mengandung kafein atau alkohol, serta hindari paparan aroma tertentu.
4. Pastikan kamu minum cukup air putih setiap hari untuk mencegah dehidrasi.
5. Pilih makanan yang bergizi dan makan dengan teratur untuk menjaga keseimbangan nutrisi.
6. Lakukan pijatan ringan pada area yang terasa nyeri dengan menggunakan jari telunjuk dan ibu jari, dengan gerakan yang konstan selama 7-15 detik.
7. Gunakan kompres dingin di area yang terasa nyeri atau kompres panas untuk mengurangi ketegangan otot.
8. Lakukan olahraga secara rutin dan teratur, minimal 20–30 menit setiap hari.
9. Hindari penggunaan obat pereda sakit kepala yang dijual bebas secara berlebihan.
10. Kelola stres dengan baik melalui teknik relaksasi, yoga, meditasi, atau kegiatan lain yang dapat membantu meredakan stres.

Sakit kepala bagian belakang kanan terkadang bisa hilang dengan sendirinya tanpa pengobatan khusus, tapi bisa juga menetap hingga waktu yang cukup lama.

Baca Juga: 8 Penyebab Sakit Kepala Sampai ke Mata, Ini Cara Mengatasinya

Apa Bahaya Sakit Kepala Bagian Belakang Sebelah Kanan?

Sakit kepala bagian belakang sebelah kanan pada umumnya tidak menunjukkan bahaya yang serius.

Namun, dalam beberapa kasus, gejala ini bisa menjadi pertanda adanya kondisi kesehatan yang membutuhkan perhatian medis lebih lanjut.

Bahaya yang perlu diwaspadai meliputi stroke, aneurisma pecah, infeksi otak, dan tumor otak.

Jika kamu mengalami gejala yang mengkhawatirkan seperti lemas, kebingungan, atau perubahan penglihatan, segera cari bantuan medis.

Namun, sebagian besar sakit kepala sebelah kanan disebabkan oleh faktor seperti stres, migrain, atau ketegangan otot.

Jika gejala semakin parah, segera konsultasikan dengan dokter untuk mendapat penanganan yang tepat

Konsultasi dengan dokter sekarang juga sudah semakin mudah lho, karena kamu bisa chat dokter secara online melalui aplikasi Rey ataupun secara offline di rumah sakit.

Dengan asuransi kesehatan online dari Rey, kamu bisa chat dokter sepuasnya, tebus obat, rawat inap, hingga rawat jalan gratis.

Yuk, klik banner ini untuk info lebih lanjut!

Obat Sakit Kepala Bagian Belakang Kanan

Berikut ini beberapa pilihan obat yang direkomendasikan untuk meredakan sakit kepala bagian belakang kanan:

1. Analgesik umum: Paracetamol (acetaminophen) atau ibuprofen dapat membantu mengurangi sakit kepala ringan hingga sedang. Pastikan untuk mengikuti dosis yang dianjurkan dan petunjuk penggunaan yang tertera pada kemasan.
2. Obat anti inflamasi nonsteroid (NSAID): Contoh obat seperti ibuprofen, naproxen, atau aspirin dapat mengurangi peradangan yang mungkin menjadi penyebab sakit kepala. Perhatikan kontraindikasi dan efek samping potensial sebelum mengonsumsinya.
3. Obat pereda nyeri kombinasi: Beberapa obat mengandung kombinasi analgesik dan obat penenang ringan seperti kafein. Kombinasi ini bisa memberikan efek yang lebih kuat dalam meredakan sakit kepala, tetapi harus digunakan sesuai petunjuk dokter.
4. Obat migrain: Jika sakit kepala disebabkan oleh migrain, terdapat obat khusus seperti sumatriptan, rizatriptan, atau ergotamine yang dapat digunakan. Namun, obat-obatan ini umumnya memerlukan resep dokter.

Penting untuk dicatat bahwa penggunaan obat-obatan harus disesuaikan dengan kondisi kamu dan harus direkomendasikan oleh dokter. 

Selain itu, penting juga untuk mempertimbangkan faktor-faktor lain yang dapat memicu sakit kepala seperti stres, kelelahan, atau pola tidur yang tidak teratur. 

Jika sakit kepala sering terjadi atau sangat mengganggu, sebaiknya konsultasikan dengan dokter untuk diagnosis dan penanganan yang tepat.

Baca Juga: Sakit Kepala Sebelah Kiri? Penyebab, Gejala, dan Cara Mengatasinya

Penutup

Itulah penyebab sakit kepala bagian belakang kanan yang perlu kamu ketahui.

Sakit kepala bagian belakang kanan terkadang bisa hilang dengan sendirinya tanpa pengobatan khusus, tapi bisa juga menetap hingga waktu yang cukup lama.

Pusing atau sakit kepala bagian belakang sebelah kanan sebaiknya tidak kamu biarkan begitu saja. 

Sakit kepala di bagian belakang sebelah kanan dapat diatasi dengan pengelolaan diri dan perawatan rumah.

Caranya dengan istirahat yang cukup, kelola stres, tidur yang cukup, perbanyak minum air putih, hingga mengonsumsi obat pereda nyeri akibat sakit kepala bagian belakang kanan.

Jika sakit kepala datang terus menerus, jangan ragu untuk segera berkonsultasi dengan dokter untuk memperoleh evaluasi lebih lanjut dan penanganan yang tepat.

Cobain Rey gratis khusus 2 bulan pertama, dengan fitur ini kamu bisa chat dokter sepuasnya hingga tebus obat gratis, lho!