Apakah Makan Kacang Menyebabkan Batuk? Ini Penjelasannya

Lalu, apakah benar kacang bikin batuk? Yuk, cek faktanya di artikel ini.

Apakah Kacang Menyebabkan Batuk?

Kacang bukanlah penyebab seseorang mengidap penyakit batuk.

Sampai saat ini, belum ada penelitian yang menunjukkan bahwa kacang menyebabkan batuk.

Perlu diketahui, batuk merupakan kondisi refleks tubuh saat tubuh menerima benda asing seperti debu atau kuman masuk ke saluran pernapasan.

Penyebab penyakit batuk biasanya didominasi karena alergi, infeksi bakteri atau infeksi lainnya yang lebih serius, seperti tuberkulosis, penyakit paru, bronkitis, dan lainnya.

Jadi, anggapan apakah kacang menyebabkan batuk merupakan mitos.

Baca Juga: Antioksidan Alami, 7 Manfaat Kacang Merah bagi Kesehatan Tubuh

Mengapa Kacang Memperparah Batuk?

Anggapan tidak boleh makan kacang saat batuk tidak sepenuhnya salah.

Kacang memang bukanlah penyebab batuk, tetapi mengonsumsi kacang saat batuk perlu dihindari.

Hal itu disebabkan karena kacang merupakan salah satu makanan yang bisa menimbulkan alergi.

Seperti yang disebutkan sebelumnya, alergi menjadi salah satu penyebab seseorang mengalami batuk. 

Apabila seseorang yang mengidap batuk mengonsumsi kacang, dikhawatirkan alergi tenggorokan atau saluran pernapasan yang dialaminya menjadi lebih parah dan menjadi radang tenggorokan.

Selain itu, kacang-kacangan, terutama kacang kedelai memiliki kandungan protein nabati yang nantinya akan membentuk lendir pada tubuh.

Tubuh yang membentuk lendir atau dahak dalam jumlah yang banyak pada saluran pernapasan akan mengakibatkan batuk berdahak.

Sebab, saluran udara akan tersumbat jika tubuh memproduksi lendiri yang berlebih, sehingga tubuh akan terus berusaha untuk mengeluarkan lendir dengan batuk.

Tak hanya itu, kacang goreng juga sebaiknya dihindari saat kamu sedang batuk.

Hal itu dikarenakan dalam proses pembuatan kacang goreng, diperlukan minyak untuk menggoreng kacang.

Kandungan minyak atau lemak yang ada pada kacang goreng bisa membuat iritasi pada tenggorokan sehingga akan memperparah dan memicu batuk.

Jadi, bagi kamu yang sedang mengalami batuk, sebaiknya hindari makan kacang-kacangan berlebih, ya!

Baca Juga: 8 Makanan Terbaik Untuk Orang Batuk, Sudah Coba?

Apakah Kulit Ari Kacang Tanah Menyebabkan Batuk?

Tak hanya menghindari kacang, kebanyakan orang juga akan mengupas kulit ari kacang tanah karena beranggapan bahwa kulit ari kacang tanah akan menyebabkan batuk.

Dilansir dari iNSulut, Pakar Kesehatan dr. Eko Budidharmaja mengatakan bahwa kulit ari kacang tanah nyatanya tidak menyebabkan batuk.

Menurutnya, tidak ada yang perlu dikhawatirkan dari makan kacang tanah dengan kulit arinya.

Namun, apabila kamu sudah terbiasa mengupas kulit ari kacang tanah, kamu tidak akan kehilangan manfaat dari kacang tanah.

Jadi, tidak perlu bingung lagi, ya!

Bagaimana Sebaiknya Mengonsumsi Kacang Saat Batuk?

Apabila kamu sedang batuk, tetapi tetap ingin mengonsumsi olahan yang mengandung kacang-kacangan, maka tidak perlu khawatir.

Kamu tetap bisa mengonsumsi kacang meskipun sedang dalam keadaan batuk.

Namun, pengolahan kacang yang akan kamu konsumsi perlu diperhatikan.

Kamu bisa mengonsumsi kacang kukus, kacang panggang, atau kacang rebus karena tidak ada kandungan minyak tambahan dalam kacang yang akan kita konsumsi.

Hal itu perlu dilakukan mengingat kacang memiliki beberapa kandungan yang baik untuk tubuh.

Kandungan tersebut salah satunya yakni protein nabati yang tinggi sehingga bisa melawan infeksi virus.

Hal tersebut bisa mendukung kerja sistem kekebalan tubuh agar lebih cepat pulih.

Akan tetapi, jangan mengonsumsi kacang yang digoreng saat sedang batuk karena tekstur kering dan kasar setelah kacang digoreng akan memperburuk kondisi dinding tenggorokan yang sedang mengalami iritasi. 

Hal tersebut juga bisa memicu batuk lebih parah karena makanan yang digoreng bisa merangsang asam lambung naik sehingga memicu penyempitan saluran napas hingga menyebabkan refleks batuk.

Tak hanya itu, kacang yang digoreng dengan minyak jelantah atau minyak yang digunakan berulang kali bisa menghasilkan senyawa akrolein, sehingga bisa merangsang rasa gatal di tenggorokan.

Baca Juga: Kaya Protein, 7 Manfaat Kacang Kedelai untuk Kesehatan Tubuh

Yang Harus Dilakukan Agar Batuk Tidak Semakin Parah

Jika kamu sudah terlanjur mengonsumsi kacang dan kondisi batuk semakin parah, ada beberapa hal yang bisa dilakukan agar batuk tidak semakin parah.

Berikut beberapa hal yang bisa dilakukan untuk memulihkan kondisi tubuh saat batuk:

1. Perbanyak minum air hangat
2. Istirahat yang cukup
3. Menggunakan masker saat keluar rumah dan ketika berinteraksi dengan orang lain.
4. Tidur dengan posisi miring, bukan terlentang karena dahak dalam tubuh bisa menumpuk jika tidur dalam posisi terlentang.
5. Berkumur dengan air garam.
6. Mengonsumsi lemon yang dicampur madu.
7. Mengonsumsi vitamin dan obat batuk.
8. Mengonsumsi makanan dengan tekstur lembut, seperti ikan salmon dan yogurt.

Baca Juga: 9 Jenis Makanan yang Mempercepat Penyembuhan Batuk

Itu dia beberapa hal yang bisa meredakan batuk akibat makan kacang.

Namun, jika keluhan kamu tidak kunjung hilang selama tiga hari, sebaiknya konsultasikan keluhanmu ke dokter.

Enggak pakai ribet, sekarang kamu bisa konsultasi kesehatan kapan pun dan dimana pun, lho!

Dengan asuransi kesehatan online dari Rey kamu bisa chat dokter sepuasnya, tebus obat gratis, hingga cover rawat inap, lho.

Klik banner di bawah ini untuk info selengkapnya, ya!

Apa Yang Tidak Boleh Dimakan Saat Batuk?

Agar kondisi batuk kamu tidak semakin parah, ada baiknya kamu menghindari beberapa jenis makanan di bawah ini.

1. Makanan Yang Digoreng

Saat batuk, kamu perlu menghindari makanan yang digoreng karena akan menimbulkan reaksi alergi.

Minyak yang digunakan saat menggoreng makanan bisa memperburuk kondisi batuk.

Apalagi jika makanan tersebut menyerap minyak yang berlebih sehingga batuk akan semakin parah.

2. Makanan Pemicu Alergi

Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, salah satu penyebab batuk yaitu adanya alergi pada makanan yang dikonsumsi.

Untuk itu, jauhi makanan yang menyebabkan alergi tenggorokan, seperti makanan laut, telur, atau kacang.

Tidak hanya batuk, mengonsumsi makanan pemicu alergi juga bisa memicu reaksi alergi yang lebih serius seperti kejang dan sesak napas.

3. Makanan Fast Food

Saat batuk, sebaiknya hindari mengonsumsi makanan atau olahan cepat saji.

Hal itu disebabkan karena olahan cepat saji memiliki kandungan gizi yang sedikit.

Padahal, jika ingin memulihkan kondisi tubuh ketika batuk, tubuh perlu menerima banyak asupan gizi.

4. Minuman Berkafein

Minuman berkafein berbahaya dikonsumsi saat batuk.

Kandungan kafein yang tinggi bisa mengakibatkan asam lambung dan mengganggu saluran pencernaan.

Ketika asam lambung naik ke tenggorokan, maka besar kemungkinan saluran pernapasan akan terhalang dan tubuh akan refleks melakukan batuk.

Baca Juga: 14 Alasan di Balik Kenapa Batuk Tak Kunjung Sembuh

Penutup

Nah, itu tadi penjelasan terkait apakah makan kacang menyebabkan batuk.

Jika kamu sedang batuk, jangan lupa untuk hindari konsumsi kacang goreng dan dibarengi dengan istirahat yang cukup, ya.